METROPOLITAN.ID - Belasan anggota geng motor yang nekat tebas polisi pakai celurit setelah gagal tawuran di Sukabumi, berhasil ditangkap anggota Polres Sukabumi Kota, Jawa Barat.
Tak kurang ada 11 orang pelaku penyerangan terhadap petugas polisi yang diduga merupakan geng motor, kini diamankan petugas
Diketahui, anggota Unit Reskrim Polsek Cireunghas Briptu Haris, terluka parah akibat sabetan senjata tajam saat membubarkan kelompok geng motor yang ditengarai akan melakukan aksi tawuran di Kampung Nagrog, Desa Cireunghas, Kecamatan Cireunghas Kabupaten Sukabumi, Minggu 22 September 2024 dini hari silam.
Awalnya, ada laporan warga bahwa sekelompok pemuda melakukan aksi sweeping terhadap pengendara motor.
Setelah itu, tiga personel Polsek Cireunghas yang mencoba membubarkan kelompok geng motor justru diserang dengan senjata tajam.
“Anggota kita sudah menembakkan dua kali tembakan peringatan, namun tidak diindahkan,” kata Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Rita Suwadi, dikutip Sabtu 12 Oktober 2024.
Baca Juga: Viral Video Pelajar SMK Penjual Es Teh di Karawang Dipalak Preman, Bawa-bawa Karang Taruna
Akibat disabet sajam jenis parang dan celurit, Briptu Haris mengalami luka dalam di dua titik dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Hermina Sukabumi untuk mendapatkan perawatan.
“Saat ini 11 terduga pelaku berhasil diamankan 3 jam setelah kejadian di dua lokasi. Yakni di wilayah Kecamatan Cireunghas dan Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi,” kata dia.
Berdasarkan pemeriksaan sementara, belasan pelaku ini diduga berencana tawuran dengan kelompok lain.
Namun kelompok lawan tidak muncul sehingga mereka menyerang siapa saja yang ada di lokasi.
“Untuk belasan terduga ini, merupakan anggota geng motor atau tidaknya, belum kita ketahui yah dan masih didalami. Namun dia alumni SMP dan dia menantang perang kepada lawannya alumni SMP yang lainnya," tandas dia.
