bogor-raya

Alasan Orang Tua Murid Sekolahkan Anak ke Sekolah Rakyat di Bogor

Senin, 14 Juli 2025 | 14:36 WIB
Murid Sekolah Rakyat di Sentra Terpandu Intan Soeweno Karadenan, Cibinong, Kabupaten Bogor mulai mengikuti pembelajaran di hari pertama sekolah, Senin, 14 Juli 2025. (Arifin - Metropolitan)


METROPOLITAN.ID
- Pemerintah secara resmi membuka Sekolah Rakyat mulai tahun ajaran 2025/2026.

Peresmian dilakukan oleh Menteri Sosial Saefullah Yusuf dan Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar sekaligus membuka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di Sekolah Rakyat Sentra Terpadu Inten Soeweno Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Senin, 14 Juli 2025.

Salah satu wali murid, Nurshiyami Dewi (41), mendaftarkan anak asuhnya ke Sekolah Rakyat, sebuah program pendidikan berasrama yang digagas pemerintah.

Warga Bogor Utara ini datang bersama anak yatim yang diasuhnya sejak kecil.

Menurutnya, keputusan mendaftarkan anak asuhnya ke Sekolah Rakyat didasari berbagai pertimbangan, termasuk karena program ini merupakan inisiatif pemerintah yang dinilai sudah terjamin kualitasnya.

"Pertimbangannya banyak, karena ini kan program pemerintah. Sudah pasti terjamin istilahnya apa-apanya," ujar Dewi, Senin, 14 Juli 2025.

Lebih dari sekadar kurikulum nasional, ia menyoroti pentingnya pendidikan karakter dan mental yang ditawarkan di Sekolah Rakyat.

Dewi menilai, lingkungan asrama akan jauh lebih terkontrol dibanding membiarkan anak tumbuh dalam pergaulan bebas.

"Pergaulan anak sekarang kan kita sendiri tahu seperti apa. Kalau di asrama seperti ini, lebih terkontrol, lebih terjamin. Saya rasa ini yang terbaik untuk anak kami," ungkapnya.

Meski mengaku akan merasakan rindu karena tidak lagi tinggal serumah setiap hari, ia tetap mantap dengan keputusannya menyekolahkan anaknya di Sekolah Rakyat.

"Kalau kangen sih pasti, apalagi biasa makan bareng. Tapi tetap dibesarkan hatinya, karena ini pilihan terbaik buat anak-anak, Kalau cita-cita anak tinggi, pengorbanan juga harus lebih dari yang lain," tegasnya.

Ia juga mengaku sudah meninjau fasilitas Sekolah Rakyat secara langsung dan mengikuti informasi yang dibagikan melalui media sosial dan grup pendamping.

"Sudah pernah ke sini, lihat juga di Instagram Sentra Terpadu Inten Soeweno. Kita juga ada grupnya, semua infonya dibagikan di sana," pungkasnya. (Riza)***

Tags

Terkini