METROPOLITAN.ID - Mahasiswa Program Studi Sains Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial, Ilmu Politik, Ilmu Komunikasi dan Ilmu Komputer (Fisipkom) Universitas Djuanda (Unida) kembali menorehkan prestasi.
Kali ini mahasiswa Sains Komunikasi Unida Dedy Ardiansyah Ramadhan semester 7 dan Kharisma Kharis semester 5 dari Tim DreamUs berhasil meraih Juara Dua Lomba Public Relations (PR) Rookie Star dalam menyusun PR Campaign di Lomba Jambore PR Indonesia (Jampiro) 2023 yang diselenggarakan oleh PR Indonesia.
Kedua mahasiswa Unida ini masuk ke babak final lomba yang diadakan oleh PR Indonesia ini digelar selama 3 hari sejak hari Rabu hingga Jumat (25-27/10/2023) di Hotel The Rich Yogyakarta.
Baca Juga: Coba Bunuh Diri, Pria Paruh Baya di Bogor Dilarikan ke Rumah Sakit, Ini Penyebabnya
Dekan Fisipkom Unida Ginung Pratidina menyampaikan rasa bangga atas prestasi mahasiswa-mahasiswa FISIP Unida.
Ginung juga menyampaikan bahwa prestasi mahasiswanya ini sangat mendukung visi Unida sebagai Universitas Unggul pada tahun 2026.
"Alhamdulillah mahasiswa kami kembali menorehkan prestasi. Ini bukan hanya mengasah kompetensi mereka namun juga mengharumkan nama Kampus Unida bahkan sangat mendukung rencana Kampus yang menargetkan sebagai Universitas Unggul pada tahun 2026. Selamat kepada DreamUs dan terima kasih untuk seluruh Dosen FISIP yang telah membimbing sehingga bisa mencetak mahasiswa-mahasiswa untuk mengukir prestasi," tuturnya.
Baca Juga: Gibran Raka Buming Angkat Suara soal Pemecataan Dirinya dari PDI Perjuangan
Ginung juga mengapresiasi apa yang sudah diraih oleh Tim DreamUs karena proses yang diraihnya tidaklah mudah.
Prosesnya melalui dua fase yakni penyisihan dan final presentasi di Yogyakarta.
Ginung berharap, mahasiswanya yang berasal dari Program Studi Administrasi Publik maupun Sains Komunikasi dapat terus semangat belajar, berdampak bagi masyarakat dan mengukir prestasi.
Baca Juga: Ini Alasan Yenny Wahid Dukung Pasanga Ganjar Pranowo dan Mahfud MD
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Program Studi Sains Komunikasi Maria Fitriah menuturkan, bukanlah hal yang mudah dalam berprestasi.
Tentu diperlukan perjuangan kerja keras dan berdoa. Tidak hanya berdampak positif bagi lembaga, namun bermanfaat bagi pengembangan diri dalam potensi bagi mahasiswa, khususnya keilmuan komunikasi.
