Minggu, 21 Desember 2025

Gus Kholid Dukung Upaya Polri Cegah Penyelewengan Pupuk Subsidi di Pandeglang

- Kamis, 7 September 2023 | 10:08 WIB
Gus Kholid dukung langkah Polri untuk mencegah penyelewengan pupuk subsidi yang akan diberikan kepada petani di Pandeglang
Gus Kholid dukung langkah Polri untuk mencegah penyelewengan pupuk subsidi yang akan diberikan kepada petani di Pandeglang

METROPOLITAN.id - Upaya penyelewengan pupuk subsidi di Pandeglang rupanya menjadi perhatian khusus Gus Kholid. Bahkan ia mendukung langkah Polri dalam mencegah penyewengan pupuk subsidi di wilayah Pandeglang.

"Kami dari kalangan pesantren mendukung upaya Polri tersebut. Terlebih lagi, upaya pencegahan ini merupakan perintah langsung Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang menunjukkan komitmen beliau terhadap pertanian," kata Gus Kholid.

Baca Juga: Dampak Kebakaran TPA Sarimukti, Pemerintah Kota Bandung Bangun TPS Sementara di Gedebage

Menurut Gus Kholid, segala upaya dalam mengawal hak masyarakat, harus didukung dan diingat bahwa tujuan subsidi pupuk adalah mendorong kesejahteraan para petani.

"Karena hasil pertanian dinikmati seluruh lapisan masyarakat, maka dampak pertanian itu luas terhadap seluruh lapisan masyarakat," ujar dia.

Baca Juga: Hindari Polusi Udara, Ini Cara Mudah Cek Kualitas Udara Lewat HP

Gus Kholid yang juga merupakan caleg DPR RI PKB Dapil Banten I (Pandeglang-Lebak) menjelaskan, jika di Provinsi Banten, Kabupaten Pandeglang adalah penyumbang lahan panen padi terluas, sehingga jumlah subsidi pupuk seharusnya juga yang terbesar dan harus dipastikan sampai kepada masyarakat.

"Subsidi pupuk adalah keberpihakan negara kepada Masyarakat. Seandainya para petani belum untung, adanya subsidi diharapkan bisa melindungi agar ada keseimbangan antara biaya dan hasil pertanian," kata dia.

Baca Juga: Rincian Biaya Denda Tilang Razia Operasi Zebra 2023, Paling Kecil Rp250 Ribu!

Gus Kholid juga mengatakan, dalam jangka panjang pembinaan petani perlu dilakukan untuk mengantisipasi turunnya minat generasi muda terhadap pertanian. Sebab, turunnya minat bertani akan diikuti dengan menurunnya luas lahan pertanian.

Berangkat dari kalangan pesantren, Gus Kholid mengaku tak asing dengan pertanian dan siap bersinergi bila dibutuhkan. Menurut dia, pada 1944 Hadratusy Syaikh Hasyim Asy'ariy, pendiri Nahdlatul Ulama mengatakan 'Pak Tani itulah Penolong Negeri'.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X