Sementara dari sisi FBI (Biro Penyeleidik Federal) mengatakan insiden Penembakan yang dilakukan ditengah kerumunan itu adalah sebagai pervobaan pembunuhan.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Agen Khusus FBI, Kevin Rojek yang mengatakan peristiwa itu adalah percobaan pembunuhan.
"Malam ini kami mengalami apa yang kami sebut sebagai percobaan pembunuhan terhadap mantan Presiden kita, DOnald J. Trump," ujar Kevin.
Lebih lanjut, akibat peristiwa tersebut dikabarkan satu orang laki-laki yang datang di kampanye meninggal dunia dan satura alami luka kritis.
Adapun yang diduga sebagai pelaku Penembakan tersebut dilaporkan Tewas, dan juga belum diketahui motif dari pelaku melakukan hal tersebut.***