Bahkan salah satu netizen yang mengaku sebagai warga dari Kabupaten Sintang juga memberikan keluh kesah terkait hal tersebut.
"Saya Masyarakat Kabupaten Sintang, Peristiwa diatas terjadi karena ketidak pedulian Pemerintah akan masalah TPS Sampah yg semakin berkurang di Dalam kota Sintang, Masyarakat dulu membuang sampah pada tempatnya, tapi TPS sejak beberapa Tahun terakhir berkurang dan tidak ada pembuatan TPS baru dan tidak ada solusi akan sampah ini. Kami orang kalimantan asli tidak suka membuang sampah ke sungai lebih baik buang ke Kantor pemerintah seperti ini saja," pungkas akun @patsan***.
Sementara itu, Kepala Bidang Kebersihan dan Pengelolaan Sampah pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sintang, Kornelius Parang Kunci mengatkaan bahwa kasus terkait sampah di wilayahna sudah menjadi permasalah serius.
Sebab dikatakan bahwa kondisi dari TPA (tempat pembuangan akkhir) dari Pemkab sudah melibihi Kapasitas yang menyebabkan para petugas harus bekerja lebih berat untuk mengatur sampah-sampah tersebut.***