METROPOLITAN.ID - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengaku akan mendalami penyebab kecelakaan Tol Cipularang KM 92, Purwakarta yang terjadi pada, Senin, 11 November 2024.
Kecelakaan Tol Cipularang KM 92 ini terjadi secara beruntun melibatkan lebih dari 20 kendaraan.
Akibat kecelakaan Tol Cipularang tersebut, sejumlah orang dikabarkan mengalami luka-luka dan satu orang meninggal dunia.
Baca Juga: Warpat dan Puncak Asri Dibongkar Petugas, Blok Buah Bongkar Mandiri
Kemenhub juga menyatakan keprihatinan mendalam atas kecelakaan tersebut.
Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan Budi Rahardjo menjelaskan, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat telah mengirimkan tim ke lokasi kecelakaan Tol Cipularang tersebut.
Mereka ditugaskan untuk berkoordinasi dengan semua pemangku kepentingan dalam penanganan kecelakaan serta pendalaman data dan informasi.
Baca Juga: Nyaris 8000 Balita di Bogor Menderita Stunting, Ini Langkah PJ Bupati
Menurutnya, Kemenhun berkomitmen bahwa keselamatan berlalu lintas menjadi hal mendasar yang tidak bisa ditawar.
"Oleh karenanya Kemenhub mendorong agar investigasi hasil kecelakaan dapat menghasilkan rekomendasi dan perbaikan terhadap aspek keselamatan," ujarnya dalam siaran pers yang diterima, Senin, 11 November 2024.
Baca Juga: Daftar Harga Handphone Vivo pada November 2024 untuk Pertimbangan Saat Ingin Membeli
Tak kalah penting, Kemenhub mengimbau agar pengguna jalan selalu mengutamakan keselamatan dengan mematuhi segala aturan berlalu lintas, memperhitungkan kondisi jalan dan cuaca saat berkendaraan.
"Terutama kepada para pengguna jalan tol agar benar menperhatikan aspek kecepatan berkendara," pungkasnya.***
