METROPOLITAN.ID - Ribuan masyarakat Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat tercatat mengikuti acara Run 5K yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Purwakarta, pada Minggu 3 Agustus 2025 pagi.
Event lari tersebut merupakan kegiatan terakhir dalam rangkaian acara kegiatan Hari Jadi Purwakarta tahun 2025 berkolaborasi dengan Polres Purwakarta. Acara ini sebelumnya dijadwalkan akan digelar pada 27 Juli 2025, namun diundur karena tingginya antusiasme warga.
Baca Juga: Pemkab Purwakarta Terbitkan Surat Edaran Ini untuk Antisipasi Kebakaran di Musim Kemarau
Titik start acara ini bertempat di depan Kantor Kementerian Agama Purwakarta dengan rute Jalan Jenderal Sudirman (Pasar Juma'ah), Jalan Taman Pahlawan (Patung Egrang), Jalan Ibrahim Singadilaga (Perempatan H. Iming), Jalan Jenderal Ahmad Yani dan Finish di Alun-alun Purwakarta (Taman Pasanggrahan Padjajaran).
Para peserta Purwakarta Run 5K ini diwajibkan melalui dua pos checker untuk mendapat stiker tanda. Bagi yang tidak dapat stiker penanda tersebut, peserta dianggap gugur dalam daftar 400 pelari pertama yang tiba di garis finish. Panitia juga menyiapkan beberapa pos air minum dan pos kesehatan di lintasan.
Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein beserta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) terpantau berbaur dengan ribuan peserta kegiatan di lokasi acara yang melibatkan 10.000 peserta itu.
Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein atau yang lebih akrab disapa Om Zein menyampaikan, selain digelar dalam rangka peringatan Hari Jadi Purwakarta, acara ini juga digelar dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80.
"Acara ini bagian dari rangkaian acara Hari Jadi Purwakarta, sekaligus kita menyongsong hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Luar biasa kan antusias warganya," ucap Om Zein.
Selain membagikan hadiah yang diundi pada acara Purwakarta Run 5K ini, Om Zein bersama Forkopimda terlihat membagikan bendera Merah Putih kepada para peserta.
"Kita bagi bendera buat mereka (peserta) biar bisa dinaikan, dipasang di rumahnya masing-masing," kata Om Zein.
Jelang Hari Kemerdekaan RI, Om Zein juga berpesan agar masyarakat dapat merefleksikan makna kemerdekaan yang sesungguhnya. "Merdeka-kan jiwanya, merdeka-kan hatinya dan merdeka-kan segalanya," demikian Om Zein.***
