Di akhir penyampaiannya, Ira tak kuasa menahan emosinya saat mengenang masa-masa sulit yang baru saja ia lewati.
“Mohon maaf kalau saya masih terlihat emosional. Kemarin kami masih hidup di penjara dan sekarang berada di udara bebas. Saya bersyukur luar biasa,” kata Ira.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang tetap menolongnya saat banyak orang menjauh.
Ira menutup pesannya dengan harapan agar semua pihak memiliki nilai dan tujuan yang sama dalam membangun negeri.
"Kita semua punya mimpi tanah tempat kita lahir ini menjadi lebih baik setiap harinya,” ujarnya. (Nadilla Yunita/Maganghub)