Minggu, 21 Desember 2025

Desa Sidorejo Lumajang Tuntaskan Penyaluran BLT-DD Akhir Tahun 2025

- Selasa, 16 Desember 2025 | 18:51 WIB
Pemerintah Desa Sidorejo resmi mencairkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) untuk periode November dan Desember untuk 38 KPM. (Dok. KIM - Desa Sidorejo)
Pemerintah Desa Sidorejo resmi mencairkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) untuk periode November dan Desember untuk 38 KPM. (Dok. KIM - Desa Sidorejo)

 

METROPOLITAN.ID - Memasuki pengujung tahun anggaran 2025, efektivitas penyerapan dana desa menjadi sorotan utama dalam upaya pengentasan kemiskinan ekstrem di tingkat akar rumput.

Di Kabupaten Lumajang, tepatnya di Desa Sidorejo, Kecamatan Rowokangkung, komitmen terhadap kesejahteraan masyarakat ditunjukkan melalui langkah taktis pemerintah desa.

Pada Selasa, 16 Desember 2025, Pemerintah Desa (Pemdes) Sidorejo resmi mencairkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) untuk periode November dan Desember secara sekaligus.

Sebanyak 38 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menjadi garda terdepan yang merasakan dampak langsung dari kebijakan fiskal desa yang transparan dan akuntabel ini.

Baca Juga: Mulai Dibongkar Pasca Kebakaran, Pasar Jumaah Purwakarta Bakal Disulap Jadi Ruang Terbuka Hijau?

Pemdes Sidorejo menerapkan sistem penjadwalan agar tidak terjadi penumpukan massa, sekaligus memastikan setiap penerima membawa kelengkapan administrasi seperti Kartu Keluarga (KK) dan KTP asli sebagai syarat validasi.

Penyaluran BLT-DD di Desa Sidorejo tidak dilakukan secara acak. Berdasarkan regulasi yang berlaku, 38 KPM yang terpilih telah melalui proses Musyawarah Desa (Musdes) yang ketat.

Adapun penerima manfaat antara lain:

- Warga yang memiliki pendapatan di bawah garis kemiskinan nasional.

Baca Juga: Update Harga Emas Hari Ini 16 Desember 2025: Bikin Untung atau Rugi?

- Lansia tunggal (hidup sendiri), penyandang disabilitas, atau keluarga yang memiliki anggota keluarga berpenyakit kronis/menahun.

- Tidak menerima bantuan lain, sehingga tidak ada tumpang tindih dengan bantuan PKH (Program Keluarga Harapan) atau BPNT (Bantuan Pangan Non-Tunai) dari pemerintah pusat.

Pencairan dua bulan sekaligus (November dan Desember) memberikan suntikan likuiditas yang signifikan bagi rumah tangga penerima.

Secara makro desa, hal ini juga mendorong perputaran uang di pasar lokal atau toko kelontong di sekitar Desa Sidorejo.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X