METROPOLITAN.ID - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga atau TP PKK Kabupaten Bogor Halimatussadiyah Iwan mengikuti Workshop Pengelolaan Sampah Rumah Tangga, di Gedung Pakuan, Bandung, Senin (13/11).
Hal ini sebagai komitmen keseriusan PKK Kabupaten Bogor dalam mewujudkan pengelolaan sampah rumah tangga dengan pendekatan zero waste.
Kegiatan workshop dibuka oleh Pj. Ketua TP PKK Jawa Barat dan diikuti seluruh ketua dan jajaran anggota TP PKK Kota dan Kabupaten se-Jawa Barat.
Baca Juga: Diawali Gala Dinner, Malam Ini KPU Undi Nomor Urut Capres Cawapres
Membuka kegiatan tersebut, Pj. Ketua TP PKK Jawa Barat, Amanda Setyaningsih mengungkapkan, beberapa waktu yang lalu kita dikejutkan dengan kejadian kebakaran di TPA Sarimukti yang berdampak pada terjadinya darurat sampah di Bandung Raya.
Ia mengungkapkan, ternyata situasi yang mirip, terjadi juga di banyak tempat di Indonesia.
Hikmah besar dari kejadian tersebut adalah kita disadarkan bahwa pengelolaan sampah yang selama ini mengandalkan TPA ternyata bukanlah solusi terbaik dan masih meninggalkan bom waktu masalah di kemudian hari.
Baca Juga: DPR dan Kemenag Usulkan Tahun Depan Tiap Jemaah Bayar Ongkos Haji Rp105 Juta, Begini Rinciannya!
“Diperlukan sebuah kebersamaan agar sampah bisa ditangani sedini mungkin dengan pendekatan zero waste yang saat ini juga menjadi tren pengelolaan sampah di dunia. Kegiatan ini sangat penting, karena kontribusi kecil dari tiap-tiap wilayah untuk mengatasi sampah, akan menjadi sesuatu yang berharga untuk Jawa barat,” ungkap Amanda.
Amanda menambahkan, PKK sebagai salah satu mitra strategis pemerintah tentunya memiliki kesempatan besar dalam berkontribusi dalam penyelesaian masalah sampah, khususnya sampah rumah tangga.
Workshop pengelola sampah rumah tangga ini ada agar para anggota PKK menjadi garda terdepan dalam mengarahkan pengelolaan sampah rumah tangga dengan benar.
Baca Juga: Kota Bogor Kirim 26 Atlet Anggar Muda ke Jabar Open 2023, Dedie Rachim : Bekal Ikuti Porprov 2026
“Manfaat jangka panjangnya adalah menumbuhkan kesadaran dan budaya masyarakat untuk mengelola sampah sejak dini dari sumbernya, khususnya sampah rumah tangga. Harapannya workshop pada hari ini dapat diikuti dengan sungguh-sungguh dan hasilnya dapat diaplikasikan di daerah masing-masing,” tandas Amanda.
Ketua TP PKK Kabupaten Bogor, Halimatussadiyah Iwan mengatakan, dirinya mengikuti workshop tersebut sebagai bukti keseriusan PKK Kabupaten Bogor menjadi garda terdepan dalam mengedukasi masyarakat agar dapat mengelola sampah rumah tangga dengan baik dan benar.
“Diperlukan sebuah komitmen bersama untuk mengatasi persoalan sampah, khususnya sampah rumah tangga dengan pendekatan zero waste. Tentunya apa yang didapat dari workshop hari ini akan diaplikasikan di Kabupaten Bogor," katanya.
Halimatussadiyah juga berharap PKK Kabupaten Bogor bisa berkontribusi membantu pemerintah daerah dalam mengatasi persoalan sampah. (*)