METROPOLITAN.ID - Memasuki tahun operasional keempat, ibis Styles Bogor Pajajaran mengambil langkah lebih bermakna daripada sekadar merayakan pencapaian.
Bersama komunitas Sadar Lemari, hotel ini memperkenalkan gerakan sosial bernama Stylecycle, sebuah inisiatif pengumpulan pakaian layak pakai yang bertujuan untuk menggalang semangat berbagi sekaligus mendukung implementasi ekonomi sirkular di masyarakat.
Melalui kampanye bertajuk “4 Years of Giving Back,” Stylecycle mengajak masyarakat untuk menyumbangkan pakaian yang sudah tidak terpakai namun masih dalam kondisi baik.
Baca Juga: Kok Bisa Ada Aktivitas Galian Tanah di Lahan Sitaan Kejagung, Kepala Desa Ngaku Nggak Tau
Inisiatif ini berfokus pada upaya memberikan “kehidupan kedua” bagi pakaian, mengurangi limbah tekstil, serta memperpanjang umur guna barang yang dimiliki.
Joanne F. Wullur, General Manager ibis Styles Bogor Pajajaran, menyatakan bahwa perayaan ulang tahun keempat ini diharapkan memiliki makna yang lebih mendalam.
“Melalui Stylecycle, kami mengajak masyarakat untuk berkontribusi dengan cara sederhana namun berdampak signifikan. Ini bukan sekadar donasi pakaian, melainkan dukungan nyata terhadap penerapan ekonomi sirkular yang dimulai dari tindakan kecil seperti membuka lemari sendiri,” ujarnya.
Selama periode Juni hingga 14 Juli 2025, masyarakat dapat menyalurkan donasi pakaian melalui dropbox yang disediakan di area lobi hotel.
Seluruh pakaian yang terkumpul akan melalui proses kurasi dan kemudian didistribusikan oleh komunitas mitra kepada pihak-pihak yang membutuhkan secara tepat sasaran.
Sadar Lemari, sebagai mitra kolaborasi dalam gerakan ini, memberikan respons positif terhadap inisiatif tersebut.
Komunitas ini secara aktif mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya memilah dan mendaur ulang pakaian sebagai bagian dari gaya hidup berkelanjutan.
Baca Juga: Peringatan Hari Tempe Nasional, Wali Kota Bogor Dukung Tempe Jadi Warisan Budaya Dunia
Erry Septiadi, Co-Founder Sadar Lemari, menambahkan, “Dengan memilih untuk berbagi dan tidak menyimpan pakaian yang tak terpakai, kita tengah membangun budaya baru yang bertumpu pada semangat berbagi dan tanggung jawab.