metropolitan-network

Keterangan Saksi Mata yang Menyaksikan Langsung Pelaku Mutilasi di Jalan Raya Cibalong Garut

Senin, 1 Juli 2024 | 20:32 WIB
Keterangan Saksi Mata yang Menyaksikan Langsung Pelaku Mutilasi di Jalan Raya Cibalong Garut (Tangkapan layar/ Instagram @kabarnegri dan X @dhemit_is_back)

METROPOLITAN.ID - Seorang Saksi mata menceritakan kejadian mengerikan yakni kasus mutilasi yang terjadi di Garut.

Jagat maya sedang dihebohkan dengan kasus mutilasi yang terjadi di Jalan Raya Cibalong tepatnya di Kampung Bantar Limus, Desa Sancang, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut pada Minggu, 30 Juni 2024.

Dari informasi yang beredar Pelaku adalah ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) membunuh korban dan kemudian mayatnya di mutilasi.

Baca Juga: Pelaku Mutilasi di Garut Sudah Diamankan Polisi, Diduga Pelaku dan Juga Korban adalah ODGJ

Pada saat kejadian seorang Saksi mata melihat peristiwa yang buat warganet bergidik ngeri tersebut, pasalnya jasad korban terlihat terpotong-potong dan tercecer di pinggir jalan.

Dilansir dari unggahan akun Instagram @kabarnegri mengunggah Video pengakuan Saksi mata yang melihat kejadian tersebut.

Dalam Video terlihat seorang ibu dengan menggunakan baju merah menceritakan dirinya melihat Pelaku sedang melakukan mutilasi kepada korban.

Baca Juga: Terekam Detik-detik Diduga Pelaku Sesaat Sebelum Kejadian Penemuan Korban Mutilasi di Garut, Korban Diikat dan Juga Dituntun Sebelum Dieksekusi

Ibu-ibu tersebut memberikan keterangan dengan menggunakan Bahasa Sunda dan dengan suara yang terdengar shock dan masih ketakuta.

"Abdi teh uwih ti warng, manawi teh anjeuna teh nyacag daging hayam ari pek teh suku jelema nuju di cacag," kata ibu tersebut menggunakan Bahasa Sunda.

Kurang lebih artinya seperti ini: "Saya baru pulang dari warung, saya kira dia (Pelaku) lagi motong daging ayam, padahal ternyata lagi potong kaki orang,"

Baca Juga: Viral! Video Penemuan Jasad Tidak Utuh dari Seorang Laki-laki Korban Mutilasi di Garut, Netizen: Ngeriii

Sementara itu, Pelaku dan juga korban keduanya diduga meruapakan ODGJ hal tersebut disampaikan oleh Kasatreskrim Polres Garut, AKP Ari Rinaldo.

"Tidak bertengkar, warga melihat dari kejauhan (korban) dipotong-potong," kata Ari.

Halaman:

Tags

Terkini