METROPOLITAN.ID - Kasus penyiraman air keras yang menimpa seorang wanita bernama Dedeh Kurniasih (45) oleh suaminya sendiri, Gagan (59) menjadi perhatian serius Kapolres Sukabumi, AKBP Samian.
Ia berjanji untuk mengusut tuntas kasus tersebut dan memastikan bahwa pelaku akan mendapatkan hukuman yang setimpal.
AKBP Samian menyampaikan, pihak kepolisian telah memerintahkan jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sukabumi untuk mempercepat proses penyidikan.
Baca Juga: Sepanjang 2024, Polres Bogor Tangani 1.717 Kasus Kejahatan
"Kami akan melakukan penyidikan secara profesional dan proporsional. Perbuatan pelaku yang menyiram korban dengan air keras adalah sebuah kejahatan yang keji dan memilukan. Apa yang dilakukan suami terhadap istrinya tidak hanya menimbulkan luka parah tapi bisa mengakibatkan cacat permanen," kata Kapolres saat menjenguk korban di RSUD Sekarwangi Cibadak Sukabumi, Selasa, 31 Desember 2024.
Kapolres menegaskan, tindakan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) tersebut akan tetap mendapatkan atensinya. Pihaknya juga akan memproses hukum pelakunya sesuai peraturan yang berlaku.
Perwira Menengah Polri itu sendiri menyampaikan bahwa, kedatangan dia beserta jajarannya, bukan hanya untuk memantau perkembangan kesehatan korban juga untuk memberikan dukungan moril terhadap korban.
Tidak hanya itu, dia mengimbau kepada warga agar berpikir dulu secara jernih sebelum bertindak yang dapat merugikan dirinya sendiri maupun orang lain
"Selesaikan persoalan dalam rumah tangga dengan kepala dingin dan tidak mengedepankan emosional," kata Kapolres.
Sebagai informasi, insiden penyiraman air keras ini terjadi pada Minggu, 29 Desember 2024 di Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi.
Berdasarkan keterangan awal, kejadian bermula ketika Gagan, suami korban, menemukan percakapan di ponsel istrinya yang diduga berisi komunikasi dengan seorang pria lain.
Hal ini memicu amarah pelaku yang kemudian dengan penuh emosi menyiram korban menggunakan air keras. Aksi brutal tersebut mengakibatkan korban mengalami luka serius. (UM)