METROPOLITAN.ID - Menyambut bulan suci Ramadan 1446 H, UPTD Pasar Cibadak, Kabupaten Sukabumi, melakukan inspeksi mendadak (sidak) terkait ketersediaan stok pangan dan sembako, Selasa 21 Januari 2025.
Kegiatan tersebut melibatkan tim monitoring dari Setda Kabupaten Sukabumi.
Tim yang diterjunkan terdiri dari Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Kominfo dan Persandian, Satpol PP serta instansi terkait dari Pemda Kabupaten Sukabumi dan Kecamatan Cibadak.
Baca Juga: Krisis Listrik, Warga Pajampangan Desak DPRD Kabupaten Sukabumi Turun Tangan
Kegiatan digelar untuk memastikan bahwa kebutuhan pangan dan bahan pokok seperti sayur mayur, daging, telur, beras, minyak, dan sembako lainnya tercukupi menjelang bulan Ramadan.
Kepala UPTD Pasar Cibadak Sunsun, turut mendampingi tim dalam kegiatan tersebut.
Ia menjelaskan bahwa stok pangan dan sembako di pasar-pasar tradisional wilayah Cibadak relatif aman dan stabil.
Baca Juga: Dukung Ketahanan Pangan di Sukabumi, Polsek Simpenan Sukseskan Program 1 Juta Hektare Jagung
"Kebutuhan pangan menjelang Ramadan sudah diperiksa dan stoknya cukup, tidak ada masalah yang signifikan," ujarnya.
Masih kata dia, kegiatan sidak serupa juga dilakukan serempak di seluruh UPTD Pasar Wilayah Utara Kabupaten Sukabumi.
Diantaranya, di UPTD Pasar Cisaat yang juga dipantau oleh Asisten Daerah (Asda) 2 Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Fuji, bersama Kepala Bagian Ekonomi, Aditya, serta Kepala UPTD Pasar Cisaat, Ece Yudi.
Tak ketinggalan sejumlah aparat Muspika setempat, yang bekerja sama dalam memantau kondisi pasar dan kondisi harga-harga bahan pokok menjelang Ramadhan.
Dalam pemantauan tersebut, Sunsun menegaskan bahwa harga sembako di Wilayah Utara Kabupaten Sukabumi masih relatif stabil.
"Harga sembako di wilayah ini masih dalam batas normal, perbedaan harga antar komoditas hanya sekitar Rp 500 hingga Rp 1000 per kilogram," terang dia.