metro-jabar

Ribuan Guru Honorer Geruduk Gedung DPRD Kabupaten Sukabumi, Minta Kepastikan Status PPPK

Kamis, 30 Januari 2025 | 16:33 WIB
Meminta kepastian status PPPK honorer R3, ribuan guru honorer menggeruduk gedung DPRD Kabupaten Sukabumi dan menggelar aksi (Indra)

METROPOLITAN.ID - Ribuan guru honorer di Kabupaten Sukabumi menggeruduk gedung DPRD Kabupaten Sukabumi, Palabuhanratu, Kamis 30 Januari 2025.

Massa mendesak kepastikan nasib honorer yang berstatus R3 dengan masa pengabdian lebih dari 10 tahun yang tidak lolos PPPK.

“Kami melakukan aksi ke gedung DPRD Kabupaten Sukabumi karena mereka wakil rakyat yang bertugas untuk menyampaikan aspirasi kepada pemerintah daerah dan mengawal keuangan daerah," kata Ketua R3 bersatu, Asep R kepada awak media, Kamis 30 Januari 2025.

Baca Juga: Ada Paket Bundling Season buat Bobotoh Persib Bandung, Sekali Beli Tiket Untuk 7 Laga Kandang di GBLA, Cek Harganya!

"Kami juga akan desak Pemerintah Kabupaten Sukabumi agar formasi dapat tersedia,” imbuh dia.

Terkait masalah anggaran selepas INPRES No 1 Tahun 2025 yang diterbitkan oleh Presiden Prabowo, lanjut Asep, sudah jelas bahwa anggaran tidak bisa lagi menjadi alasan pemerintah daerah.

“Karena disitu sudah jelas. Tinggal formasi saja yang perlu kami desak ke DPRD Kabupaten Sukabumi sebagai wakil rakyat agar segera mendorong Pemerintah Kabupaten Sukabumi untuk memprioritaskan masa pengabdian guru R3, jangan sampai ada kata paruh waktu, kami menuntut penuh waktu,” tegas dia.

Baca Juga: Empat Kali Kalah Beruntun, Paul Munster Sebut Ini Bisa Bikin Persebaya Bangkit di Liga 1

Sementara itu, Korlap Aksi, Deril Sukma menyampaikan, pada hari ini kurang lebih ada 2.500 orang guru honor yang mengikuti aksi, dengan beberapa tuntutan terutama untuk status R3.

“Kita aksi dari 47 kecamatan yang ada di kabupaten Sukabumi untuk bersama-sama menuntut keadilan yang seharusnya diberikan oleh pemangku kebijakan,” ucap dia.

Adapun tuntutan yang akan disampaikan pada hari ini, sambung Deril, terdiri dari beberapa poin mulai dari status paruh waktu agar dirubah menjadi penuh waktu.

Baca Juga: 550 Ribu Kendaraan Penuhi Kawasan Puncak Bogor saat Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek

Kemudian meminta tidak mempersulit pembentukan formasi oleh pemda.

“Pertama target kita paruh waktu agar di full waktu, jangan sampai ketentuan ini berlaku khususnya di Kabupaten Sukabumi itu sangat minim, khususnya untuk formasi berbeda dengan daerah-daerah yang lain dan hari ini pun di beberapa daerah melaksanakan aksi yang sama, yakni menuntut keadilan seadil-adilnya status R3 mengenai di full time kan,” jelas dia.

Halaman:

Tags

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB