METROPOLITAN.ID - Sebanyak 8 orang pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat diamankan jajaran Polres Metro Bekasi pada Rabu 27 Agustus 2025. Para pelajar ini terjaring operasi kepolisian lantaran diduga hendak ikut aksi demo buruh yang akan digelar hari ini Kamis 28 Agustus 2025 di Gedung DPR RI, di Jakarta.
Berdasarkan informasi yang diperoleh awak media, 8 orang pelajar tersebut adalah siswa dari SMK Informatika Pasundan Kabupaten Purwakarta. Sebelum berangkat ke Jakarta, para pelajar ini menerima ajakan untuk ikut aksi lewat grup WhatsApp.
Baca Juga: Menu MBG di Purwakarta Tak Sesuai Harapan Masyarakat, Komisi IV Bakal Panggil Sejumlah Pihak
Kepala SMK Informatika Pasundan Kabupaten Purwakarta, Maryono membenarkan bahwa ada 8 siswanya yang diamankan oleh Polsek Bekasi Selatan.
"Benar, mereka siswa disini. 7 siswa SMK Pasundan, satunya dari SMA Pasundan," ucap Maryono, Kamis 28 Agustus 2025.
Maryono menyebut pihak sekolah sebelumnya sudah menghimbau para pelajar untuk tidak terlibat aksi demo, termasuk melakukan aktivitas lain pada jam belajar.
"Kami pihak sekolah selalu meralang apalagi saat jam-jam sekolah. Adapun, mereka yang berangkat kesana itu tidak ada lapor tidak ada izin ke pihak sekolah. Mereka bicara ke orangtuanya katanya mau ada turnamen, saya mensinyalir ini ada ajakan dari pihak luar," ucapnya.
Ia menegaskan bahwa pihak sekolah sama sekali tidak mengetahui terkait keberangkatan 8 siswa yang berencana ikut aksi demo ke Gedung DPR ini.
Maryono menyebut saat ini 8 orang siswanya ini masih diamankan oleh jajaran Polres Metro Bekasi. "Kalau tidak ada halangan kita akan jemput. Untuk penjemputan kita masih menunggu informasi selanjutnya," kata dia.***