metropolitan-network

Beda Klaim Media Israel dan Kemenlu soal Prabowo Kunjungi Tel Aviv Besok

Senin, 13 Oktober 2025 | 19:40 WIB
Presiden RI Prabowo Subianto Mendarat di Mesir, Menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Perdamaian Sharm El-Sheikh

METROPOLITAN.ID - Media Israel, Times of Israel dan Ynetnews mengeklaim bahwa Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dijadwalkan akan tiba di Tel Aviv pada Selasa, 14 Oktober 2025.

Klaim media Israel tersebut sebagian besar didasarkan pada pidato Presiden Prabowo di Sidang Majelis Umum PBB di New York pada September lalu, di mana ia sempat mengucapkan kata "Shalom" di akhir pidatonya.

Kata sapaan berbahasa Ibrani yang berarti "damai" ini diinterpretasikan sebagai sinyal positif terhadap Israel.

Namun, fokus diplomasi Indonesia pasca-PBB secara tegas diarahkan pada upaya perdamaian di Gaza.

Baca Juga: Kemenlu Tegas Bantah Isu Prabowo Akan Kunjungi Israel

Hal ini dibuktikan dengan kehadiran Presiden Prabowo di Kota Sharm El-Sheikh, Mesir, pada 13 Oktober 2025.

Kedatangan Prabowo menggunakan pesawat Garuda Indonesia-1 pada pukul 07.00 waktu setempat menunjukkan komitmen tinggi Indonesia untuk terlibat langsung dalam upaya penyelesaian konflik.

KTT Perdamaian yang diselenggarakan oleh Mesir dan dipimpin bersama oleh Presiden Mesir Abdel Fattah Al Sisi dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump ini merupakan panggung utama bagi Indonesia untuk menyuarakan sikapnya.

Pertemuan ini bertujuan untuk mengakhiri perang di Jalur Gaza, meningkatkan upaya untuk mewujudkan perdamaian dan stabilitas di Timur Tengah, serta mengawali babak baru keamanan dan stabilitas kawasan.

Baca Juga: 15 Tempat Wisata Alam Terpopuler dan Hits di Sukabumi Tahun 2025, Wajib untuk Dikunjungi! Bikin Liburanmu Tak Terlupakan

Kehadiran Prabowo di Mesir menempatkannya dalam satu forum dengan lebih dari 20 pemimpin negara penting, termasuk Raja Abdullah II dari Yordania, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Kanselir Jerman Friedrich Merz, PM Inggris Keir Starmer, serta yang paling signifikan, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas 

Bantahan Kemenlu

Bantahan keras dari Kemlu RI dan Menteri Luar Negeri Sugiono bukan sekadar penolakan agenda, melainkan penegasan kembali doktrin politik luar negeri Indonesia.

Menteri Sugiono menegaskan bahwa Presiden Prabowo akan kembali ke tanah air segera setelah acara di Mesir selesai, sesuai rencana awal.

Baca Juga: Program Magang Nasional 2025: Kemnaker Menyiapkan 100 Ribu Lowongan untuk Generasi Muda Indonesia

Halaman:

Tags

Terkini