metropolitan-network

Kemendagri Puji Inovasi Wadul Gus'e, Bukti Layanan Publik Jember Semakin Modern

Sabtu, 18 Oktober 2025 | 20:44 WIB
Bupati Jember Gus Fawait (kiri) menerima pujian tinggi dari Kemendagri berkat inovasi platform Wadul Gus'e. (dok. Ist)

METROPOLITAN.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember kembali menuai apresiasi nasional.

Kali ini, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberikan pujian tinggi atas kreativitas Pemkab Jember dalam menghadirkan platform pengaduan publik Wadul Gus'e, sebagai bentuk pelayanan masyarakat berbasis teknologi.

Bukan tanpa alasan, Wadul Gus'e dinilai mencerminkan tata kelola pemerintahan yang modern, transparan, juga solutif.

Baca Juga: Jadwal Ganjil Genap dan One Way Puncak Bogor Minggu 19 Oktober 2025 

Apresiasi itu disampaikan dalam kegiatan Koordinasi Penguatan Ekosistem Inovasi Daerah yang digelar di Aula PB Sudirman, pada Kamis, 16 Oktober 2025 dan diberikan langsung oleh Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kemendagri, Yusharto Huntoyungo.

Acara tersebut juga dihadiri para kepala dinas, camat, serta pejabat struktural di lingkungan Pemkab Jember.

Yusharto menerangkan, Wadul Gus'e, sebagai platform yang digagas oleh Bupati Jember Muhammad Fawait, sejalan dengan arah kebijakan Kemendagri dalam mendorong sistem inovasi pemerintahan di seluruh daerah.

Baca Juga: Hidden Gem Surabaya! Ini 5 Kafe dengan View Alam Super Adem, Cocok Buat Healing dan Me Time 

"Penghargaan tertinggi kami sampaikan kepada pemerintahan Jember atas kehadiran Wadul Gus'e. Ini adalah bukti konkret dari administrasi publik yang tanggap dan mengutamakan kepentingan rakyat. Model seperti ini layak direplikasi ke wilayah-wilayah lain," kata Yusharto.

Ia menambahkan, kehadiran saluran komunikasi digital seperti Wadul Gus'e bukan hanya memangkas jarak antara birokrat dan masyarakat, tetapi juga mempercepat penyelesaian persoalan riil, meningkatkan kredibilitas institusi, serta memperkuat partisipasi publik dalam pembangunan daerah.

Sementara itu, Bupati Jember Muhammad Fawait atau yang akrab disapa Gus Fawait menegaskan, bahwa inovasi dalam birokrasi kini menjadi keharusan, bukan sekadar pilihan.

"Berinovasi adalah suatu keniscayaan," kata Gus Fawait.

Baca Juga: Rekam Jejak Safrie Ramadan, Petinju Diduga Selingkuhan Jule Bukan Kaleng-Kaleng

Ia juga menekankan pentingnya birokrasi yang responsif terhadap perkembangan zaman, agar Kabupaten Jember mampu bersaing dengan daerah lain.

Halaman:

Tags

Terkini