METROPOLITAN.ID - Pada tahap pertama pada bulan April 2023 lalu, Pemerintah Kabupaten Purwakarta melalui Dinas Lingkungan Hidup telah membagikan 650 paket sembako kepada warga di sekitar Desa Margasari, Kecamatan Pasawahan.
Pada tahap kedua atau tepat pada Jumat 18 Agustus 2023, warga di wilayah tersebut kembali mendapatkan bantuan 650 paket sembako.
Bantuan yang juga sebagai bentuk perhatian Pemkab Purwakarta dan juga sebagai kompensasi untuk warga karena wilayahnya menjadi perlintasan aktivitas armada angkutan sampah ke tempat TPA dan TPS di Cikolotok itu.
Baca Juga: Makna Hari Kemerdekaan RI ke 78 bagi Wali Kota Bogor Bima Arya
Bantuan diserahkan langsung oleh Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika.
"Kompensasi ini merupakan bentuk apresiasi Pemda kepada masyarakat yang telah mendukung kegiatan pengelolaan sampah mandiri, karena pengelolaan sampah itu tidak terpusat di satu titik TPA, tetapi ada juga di TPS 3R dan TPS Terpadu," kata Anne Ratna Mustika.
Menurut dia, Kabupaten Purwakarta sudah mampu mengembangkan pengelolaan sampah mandiri dengan cara memberdayakan TPS 3R yang tersebar di beberapa titik yang telah dibangun.
Baca Juga: Upacara HUT RI Terakhir sebagai Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika Pamit
"Selain itu, sampah yang ada di TPA, TPS 3R dan TPS Terpadu ini dikelola oleh Pemerintah Daerah bersama masyarakat, sehingga memberikan dampak positif yaitu mengurangi sampah dan meningkatkan nilai guna sampah," ujar Anne Ratna Mustika.
Program bantuan ini, kata dia, sudah jadi program Pemkab Purwakarta. Setiap tahun Pemda menyerahkan kompensasi, bulan Agustus 2023 ini adalah bantuan tahap kedua.
"Ada sekitar 70 unit armada sampah dari Dinas LH Purwakarta yang setiap harinya melintasi daerah ini. Ditambah yang dari swasta sekitar 20 unit armada. Melalui Dinas LH, Pemkab Purwakarta akan terus dilakukan revitalisasi TPA, sehingga dapat meminimalisir dampak yang akan ditimbulkan, seperti dampak lingkungan, polusi dan lain sebagainya," pungkas Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika.***