METROPOLITAN.ID - Sebuah fenomena tak biasa di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bonoloyo, Kota Solo, tengah menjadi perbincangan hangat setelah video patung dua bocah bermain bola di atas sebuah makam beredar luas di media sosial.
Rekaman tersebut memicu rasa penasaran publik karena menampilkan ornamen makam yang tidak lazim, berbeda dari bentuk nisan yang umumnya sederhana.
Video ini memperlihatkan patung dua anak yang sedang menendang bola, berdiri kokoh di atas sebuah makam yang tampak lebih menonjol dibandingkan makam lainnya.
Keberadaan patung tersebut kemudian membuka fakta bahwa TPU Bonoloyo ternyata memiliki sejumlah makam lain yang juga dihiasi patung unik sesuai hobi ataupun profesi almarhum semasa hidup.
Baca Juga: Kapan Film Avatar 3 Tayang di Indonesia? Ini Jadwal Resmi dan Daftar Pemainnya
Fenomena ini dipicu oleh unggahan warganet yang memperlihatkan dua patung bocah berwarna cokelat dengan pose menendang bola.
Patung tersebut berdiri di atas makam seorang remaja bernama Ig Toto Endratmo, yang wafat pada 17 Oktober 2010, di usia 16 tahun.
Penelusuran TribunSolo.com seperti dikutip TribunJatim.com yang dilakukan pada Senin, 17 November 2025, dan kembali dirilis Selasa, 18 November 2025, menemukan lokasi makam tersebut di sisi utara TPU Bonoloyo, Kecamatan Banjarsari, Solo. Lokasinya tidak jauh dari jalan utama, sehingga mudah terlihat oleh pengunjung.
Makam Ig Toto Endratmo berukuran kurang dari dua meter, namun tampil kontras dengan adanya ornamen patung yang mencuri perhatian.
Patung itu menggambarkan dua anak yang sedang menendang bola berwarna hitam-cokelat, tampak seolah sedang bermain di lapangan kecil di atas makam sang remaja.
Bukan yang Pertama, Ada Patung Mobil Balap hingga Penabuh Gamelan
Petugas kebersihan TPU Bonoloyo, Sukimin (59), membenarkan bahwa patung tersebut bukanlah satu-satunya ornamen unik di lokasi tersebut.
Ia menyebut ada beberapa makam lain yang juga memiliki patung dengan tema tertentu, sesuai dengan latar belakang almarhum semasa hidup.
Menurut Sukimin, hal ini bukan fenomena baru.
