seremoni

PD PPJ Studi Banding Olah Sampah Pakai Larva

Rabu, 15 Maret 2017 | 09:01 WIB

Perusahaan Daerah Pasar Pakuan Jaya (PD PPJ) melakukan studi banding mengenai pengolahan sampah organik menggunakan media ulat maggot atau larva ke Pasar Cariu pada Unit Pasar Cariu. Hal tersebut merupakan bagian dari Perusahaan Daerah Pasar Tohaga Kabupaten Bogor yang menerapkan pengolahan sampah organik menggunakan media ulat maggot atau larva sejak satu bulan lalu.

KEPALA Bagian Hukum dan Kehu­masan PD PPJ Chaeruddin mengatakan, studi banding tersebut bertujuan un­tuk belajar mengenai proses pem­buatan pupuk organik menggunakan media larva atau ulat maggot.

Proses ini diyakini dapat meminima­lisasi dampak sampah organik di masing-masing pasar. “Sehingga sampah ini bisa bermanfaat menjadi pupuk orga­nik. Sisa sampah bisa dijadikan pupuk organik dan sampah berkurang, sisa cairan (lining) bisa dijadikan pupuk cair,” ujarnya.

Ia menjelaskan, metode pengolahan sampah melalui larva atau ulat maggot ini bisa meminimalisasi volume sampah yang ditimbulkan dari kegiatan pasar. “Semula contoh di Pasar Cariu sampah yang bervolume 1 ton hanya dalam waktu tiga hari bisa berkurang sampai 60 persennya,” kata Chaerudin.

Tahapan proses pembuatan pupuk or­ganik, jelas Chaerudin, menggunakan media larva /ulat maggot yaitu tahapan penyimpanan sampah awal, tahapan pe­milahan, tahapan pencacahan, tahapan penempatan sampah ke dalam bak–bak sampah, memasukkan maggot mini ke­dalam bak sampah lalu dilakukan peng­amatan dihari pertama hingga seterusnya.

“Kami ingin menerapkan metode pen­golahan sampah melalui media larva/ulat maggot di pasar-pasar yang PDPPJ kelola. Salah satu kriteria penilaian terhadap pasar bersih adalah instalasi pengelolaan sampah selain kebersihan pasar dan administrasi pasar tersebut,” tandasnya.

 (*/feb/py)

Tags

Terkini

Kunker ke Kota Kisarazu, Bima Arya Perkuat Kerja Sama

Senin, 28 November 2022 | 16:01 WIB

Bantu Korban Gempa Cianjur, Antam Turunkan ERG

Kamis, 24 November 2022 | 11:08 WIB