Komunitas line dance kota bogor yang tergabung dalam sanggar redjeki menggelar buka puasa bersama, kemarin. Tak hanya kumpul, acara ini juga jadi ajang meningkatkan rasa kekeluargaan antaranggota komunitas.
SEJUMLAH kalangan ikut andil dalam acara ini, mulai dari orang tua hingga muda-mudi. Koordinator Acara yang juga Ketua Sanggar Redjeki Wiwie Yulianingsih mengatakan, acara ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan rasa kekeluargaan. Selain itu, acara ini juga sebagai bentuk saling mendukung terhadap kegiatan Line Dance.
”Dengan kesibukan saya, saya masih sempat berlatih di sanggar. Ya itung-itung menghilangkan penat setelah seharian bekerja. Saya sangat bangga dengan anggota yang mau hadir dalam acara ini. Saya yakin hal positif ini bisa kita dapatkan,” ujarnya.
Menurut dia, Line Dance berdampak positif dalam menjaga kebugaran tubuh sekaligus memperlambat kepikunan. Sebab, tarian tersebut sangat bervariatif. ”Dengan badan sehat, insya Allah energi yang ada dalam tubuh mengalir energi positif dalam berpikir. Lihat saja di umur 50 tahun, saya dan kawan-kawan sanggar masih terlihat fresh dan semangat,” jelas wanita yang juga kepala UPT Pengairan Wilayah III Parung itu.
Di tempat yang sama, Penasihat dan Pemilik Sanggar Redjeki, Redjeki Bambang mengatakan hal serupa. Acara ini diharapkan dapat meningkatkan silaturahmi dan kekompakan anggota. “Selain kita mencintai Line Dance, kita juga melestarikan lagu daerah dengan mengaloborasikan tarian. Sekali lagi saya berterima kasih kepada kawan-kawan untuk acara ini,” tuturnya.
(khr/feb/py)