Pasar Malam SNOTR Suguhkan Karya Anak Muda

METROPOLITAN - DjarumCoklat. Com (DCDC) bersama Atap Promo­tion kembali menggelar kegiatan DCDC Sahur Nikmat On The Road (SNOTR) di area parkir Stadion Pakansari dini­hari kemarin. Lewat konsep midnight market atau pasar malam, DCDC SNOTR mencoba menyajikan karya-karya industri kratif anak muda, mu­lai dari musik, fesyen hingga kuliner.

Rangkaian acara SNOTR dimulai sejak sore. Muda-mudi yang ingin melihat karya anak muda lokal di­manjakan dengan berbagai stan fe­syen yang menarik. Untuk hiburan, DCDC SNOTR paling jago. Mereka menghadirkan sejumlah pengisi aca­ra dari sejumlah band dan musisi independen yang digandrungi anak muda seperti Burgerkill, Rosemary, Ipang Lazuardi hingga Mahatir Alka­tiri. Tata panggung dan sound yang berkelas menambah kualitas acara.

“DCDC SNOTR di Pakansari ini yang kedua kalinya dan kota kedua dari 12 kota yang akan kami datangi. Bedanya dulu dan sekarang itu talentnya ber­beda, temanya midnight market sam­bil dikasih hiburan. Tapi yang kita utamakan itu bukan hanya hiburannya, tapi kita ingin kumpul dengan me­nyajikan pasar malam versi anak muda lokal,” kata Digital Marketing Atap Promotion, Uwie Fitriani, di sela acara.

Menurut Uwie, setiap wilayah mun­gkin memiliki pasar malam. Namun di DCDC, pasar malam dikonsep dengan melibatkan teman-teman di dunia clothing, food truck dan komunitas di masing-masing wilayah. Ia berha­rap ketika DCDC datang ke satu tem­pat, anak-anak muda di di daerah itu melihat sudah sejauh mana industri kreatif berkembang. Sehingga anak muda yang datang tak hanya men­jadi konsumen, tapi juga memancing mereka untuk mencipta.

“Kami ingin menjangkau area yang selama ini sulit mendapatkan produk-produk anak muda yang sudah maju. Kita mendatangi langsung dengan diskon-diskon khusus lewat acara ini dan kami bersyukur anak muda Bogor begitu antusias,” terangnya.

Dalam setiap kesempatan, kegiatan ini selalu melibatkan aksi sosial ber­sama pengisi acara dan komunitas-komunitas sekitar. Tak hanya hiburan dan produk, DCDC juga selalu mem­buat semacam diskusi hingga belajar langsung soal musik seperti drum dengan Abah Andris dan Gebeg yang berkolaborasi dengan DJ E-One Ch­ronik. (fin/py)