METROPOLITAN - Pupu Saepulah, seorang Kepala Bagian Bisnis di PT BPRS Rif’atul Ummah. Dalam tugasnya, ia memiliki target dapat memastikan pemberdayaan ekonomi umat adil dan halal. Lantas, seperti apa gagasan yang dimilikinya? Berikut wawancara Harian Metropolitan bersama pria kelahiran 1976:
Sejak kapan Anda bekerja di PT BPRS Rif’atul Ummah?
Saya bekerja di BPRS Rif’atul Ummah alhamdulilah baru berjalan dua bulan. Tapi, sebelumnya saya bekerja di BPRS Amanah Ummah dan BPRS HIK Insan Cita.
Pekerjaan seperti apa yang Anda bidangi di PT BPRS Rif ’atul Ummah?
Pekerjaan di bagian bisnis untuk menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan dana ke masyarakat.
Targetnya seperti apa?
Mencari nasabah yang potensial juga membantu para pengusaha kecil untuk berkembang dan juga mengembangkan pemberdayaan ekonomi umat secara adil dan halal. Adakah terobosan yang ingin dilakukan? Mempromosikan produk-produk bank baik secara langsung ke individuindividu maupun ke kepengajian, majelis taklim, organisasi kemasyarakatan hingga melalui media sosial seperti FB, WA, IG, Telegram dan lain sebagainya.
Selama bekerja di PT BPRS Rif’atul Ummah, adakah pengalaman menarik yang Anda rasakan?
Menariknya menekuni pekerjaan ini adalah kenyamanan dalam bekerja, sebab orang-orangnya sangat baik, saling ta’awun, saling support dan sebagainya. Sehingga kita bisa lebih banyak diberi- kan kebebasan berkreasi melakukan inovasi dan terobosan-terobosan yang baru yang lebih bermanfaat hingga maslahat.
Adakah kegiatan lain diluar pekerjaan Bank Syariah?
Kebetulan saya diberikan amanah menjadi ketua ICMI Orsat Cibungbulang, Sekretaris bidang ekonomi PUI Kabupaten Bogor dan Ketua DKM Ar Ridho di Cemplang. Saya pribadi tidak berniat untuk mrmpunyai amanah itu karena amanah hal yang menakutkan bagi saya, karena tanggungjawabnya bukan hanya di dunia tapi di akhirat jangan dzolim pada sesama, jangan pernah merugikan orang lain, berlaku adil pada amanah.(rez)