METROPOLITAN - Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim men-gungkapkan pada 2020 men-datang akan hadir Gedung Pusat Ekonomi Kreatif Kota Bogor atau Bogor Kreatif Hub. Hal itu disampaikan saat pe-lantikan pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Bogor pe-riode 2019-2024. Rencananya, gedung terse-but akan dimanfaatkan men-jadi pusat para pelaku eko-nomi kreatif, seperti ruang pelatihan kelas untuk para pelaku industri kreatif, selain ruang pertunjukan teater di dalamnya. Dedie berharap Gedung Pu-sat Ekonomi Kreatif tersebut nantinya dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas para pelaku usaha industri kreatif agar bisa memasarkan pro-duknya di pasar internasional. ”Karena di situ saya melihat ada fasilitas yang dibangun Pemprov Jabar dalam bentuk teater pertunjukan, ada kelas juga untuk coaching klinik tentang packaging, tentang desain, tentang produk lokal, tentang pemasaran. Yang di-harapkan para pelaku isndu-stri kreatif bisa memasarkan-nya ke internasional,” ujarnya, Selasa (17/12). Selain itu, lanjut Dedie, peluang produk lokal yang dipasarkan ke internasional bukan tidak mungkin untuk dilakukan. Pasalnya, peluang itu bisa saja terealisasi mela-lui pasar digital. ”Kemarin saya bertemu dengan Grup Olimpic City, ternyata pihak Olimpic meru-pakan salah satu perusahaan yang ditunjuk IKEA untuk men-jadi salah satu pemasok barang IKEA yang dipasarkan ke Ame-rika dan Eropa. Kalau kita bisa kerja sama dengan Grup Olim-pic, kerajinan lokal, seperti interior yang kita miliki bisa juga dipasarkan ke Amerika dan Eropa melalui Olimpic,” paparnya.Dedie menjelaskan, menge-nai gedung Dekranasda yang berada di Jalan Binamarga, dalam waktu dekat bisa se-gera dioperasionalkan. Nanti-nya gedung inu akan dilen-gkapi pusat kuliner binaan UMKM yang di lantai atasnya akan dijadikan sebagai Insti-tute Kopi Bogor. ”Jadi nanti di sana akan men-jadi satu area yang terintegra-si ya, seperti kulinernya, kera-jinannya dan siapa tahu juga bisa membangkitkan seman-gat para perajin Bogor, pelaku usaha industri menengah un-tuk berkiprah dalam menjual produk-produknya di sana,” pungkasnya. (ay/fb/run)