CIAWI - Pengerjaan pengaspalan jalan lingkungan (jaling) di Desa Jambuluwuk disoal warga. Sebab, baru juga pengerjaan sudah ada beberapa titik jalan yang mulai terkelupas. Termasuk yang terjadi di jalan lingkungan Kampung Karakal, RT 01/06, jaling di Kampung Cukanggaleuh, RT 01/05, dan di Kampung Karakal, RT 02/06. ”Aspalnya tipis. Jadi setelah dua hari dikerjakan, ketika ada hujan, sudah mulai terkelupas lagi,” ungkap warga Kampung Cukanggaleuh, Muslih. Menyikapi hal itu, Ketua Forum Masyarakat Ciawi (Formacip) Ujang Khamun angkat bicara. Ia menyayangkan pengaspalan yang asal-asalan hingga cenderung buang-buang anggaran. ”Seharusnya pengaspalan itu bisa bertahan lama. Kalau dua hari aspal sudah terkelupas, itu layak dipertanyakan bagaimana kualitas pengerjaannya,” sesalnya. Kepala Desa Jambuluwuk, Mulyana, mengaku cukup geram dengan adanya pengerjaan jaling yang sudah mulai rusak. ”Insya Allah saya akan kroscek ke lapangan. Kalau memang ada temuan aspal terkelupas seperti itu, kami akan tekan pemborongnya,” tegas Mulyana. (ash/c/feb/run)