METROPOLITAN - Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Bogor lakukan kunjungan langsung ke dua lokasi terdampak bencana alam banjir bandang dan tanah longsor, yakni Desa Purasari Kecamatan Leuwiliang dan Desa Cibunian Kecamatan Pamijahan, untuk menyalurkan sejumlah bantuan sandang dan pangan sekaligus memberikan layanan trauma healing kepada para masyarakat terdampak bencana alam, Kamis (14/7). Bantuan yang diberikan untuk masyarakat terdampak bencana alam di Desa Purasari, Kecamatan Leuwiliang, yakni seratus paket beras @2,5 kg, seratus paket kit kesehatan, 200 paket bingkisan makanan snack, 300 paket makan nasi, 50 buah sarung, 300 paket telur @3 buah per pak, bubur bayi sebanyak 17 dus/kartun dan satu bal (karung) pakaian baru anak dan dewasa, sedangkan bantuan yang diberikan untuk masyarakat terdampak bencana di Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, yakni seratus paket beras, 50 buah sarung, bubur bayi sebanyak lima dus/kartun dan satu bal (karung) pakaian baru anak dan dewasa serta alat kontrasepsi sebanyak empat dus. Kepala DP3AP2KB Kabupaten Bogor sekaligus Ketua DWP Kabupaten Bogor Nurhayati mengatakan, kunjungan itu dilakukan dalam memberikan dukungan baik moril dan materil untuk meringankan beban masyarakat terdampak bencana. Kegiatan itu merupakan salah satu wujud rasa empati dan kepedulian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, khususnya DP3AP2KB dan DWP Kabupaten Bogor. “Kami hadir memberikan dukungan dan semangat kepada para korban bencana, semoga ini bisa membantu memenuhi berbagai keperluan yang dibutuhkan masyarakat, serta diharapkan dapat memotivasi mereka untuk bangkit dari kesedihan akibat bencana alam yang dialami,” ungkap Nurhayati. Lanjut Nurhayati menegaskan, selain menyalurkan bantuan logistik pihaknya juga memberikan bantuan trauma healing, yang berkolaborasi dengan P2TP2A Kabupaten Bogor dan Duta GenRe Kabupaten Bogor, kepada 200 anak-anak terdampak bencana alam tanah longsor dan banjir bandang. “Alhamdulillah selain membawa bantuan kita juga ada kegiatan konseling dan trauma healing, kita berikan hiburan untuk masyarakat disini, semoga musibah yang sedang dihadapi masyarakat di sini cepat selesai dan psikis korban bencana juga cepat pulih kembali,” tandasnya. (*/ eka/run)