METROPOLITAN.ID - Kelompok Militer Yaman Houthi, secara tegas mengklaim bahwa mereka telah berhasil meluncurkan serangan menggunakan pesawat tak berawak terhadap Israel.
Klaim kelompok Militer Yaman Houthi tersebut disampaikan pada Senin 6 November.
Dalam pernyataan resmi, Juru Bicara Militer Yaman Houthi, Yahya Saree, mengungkapkan bahwa serangan ini difokuskan pada sejumlah target yang dianggap sensitif oleh pihak musuh Israel yang berada di wilayah pendudukan.
Baca Juga: Bey Machmudin Pastikan Stok Beras di Jabar Aman Sampai Akhir Tahun
Serangan yang dilakukan oleh Militer Yaman Houthi tersebut berhasil menghentikan sementara aktivitas di sejumlah pangkalan militer dan bandara di Israel.
hal tersebut sekaligus merupakan bagian dari rangkaian klaim serangan sebelumnya yang dilakukan oleh kelompok Houthi dengan menggunakan pesawat tak berawak dan rudal balistik.
Mereka dengan tegas mengklaim bahwa pergerakan yang dilancarkannya merupakan bagian dari upaya perlawanan terhadap Israel.
Baca Juga: Pemprov Jabar Borong 4 Piala Bhumandala 2023, Ini Rinciannya!
Perlawan tersebut juga melibatkan kelompok-kelompok yang didukung oleh Iran di Lebanon, Suriah, dan Irak.
Houthi menegaskan bahwa operasi militer yang mereka lakukan merupakan bagian dari komitmen mereka dalam mendukung rakyat Palestina.
Operasi militer ini sebgai respons agresi brutal Israel terhadap saudara-saudara mereka di Gaza.
Baca Juga: Anwar Usman Dipecat, Ketua DPC PDIP Kabupaten Bogor Bayu Syahjohan Apresiasi Putusan MKMK
Konflik yang tengah berlangsung ini memulai pergerakan militan Hamas dari Gaza ke wilayah selatan Israel pada tanggal 7 Oktober.
Serangan tersebut menelan korban sekitar 1.400 jiwa menurut pejabat Israel.