Orang pertama yang tiba di tempat kejadian setelah serangan adalah Ali Ahmed Rabah dari saluran TV Qatar Al Araby.
Baca Juga: Malam Peduli Palestina Salamaid, Ketua DPRD : Dari Bogor Untuk Palestina
Ali Ahmed telah merekam di dekatnya bersama Lebanese Broadcasting Corporation International.
Al Araby merekam kejadian langsung saat para wartawan yang masih terkejut mencoba memahami apa yang telah terjadi, sekarang sepenuhnya menyadari bahwa Assi sangat terluka, dan Issam Abdallah tewas.
"Kami tidak bisa mengembalikan Issam. Issam sudah pergi," kata Nazeh.
Baca Juga: Laporan Detail dan Penyelidikan Mendalam atas Kematian Jurnalis Reuters di Perbatasan Lebanon-Israel
"Tapi dia mendengar kita, dia melihat kita, dan dia menunggu kita melakukan sesuatu untuknya. Tidak ada yang materi. Tapi untuk mengungkap siapa yang menyerangnya, siapa yang membunuhnya, kepada dunia," pungkasnya.
Saat itu, Alma al-Chaab belum mengalami eskalasi signifikan atas konflik yang melibatkan Israel dan tidak dianggap berisiko tinggi oleh tim jurnalis Reuters termasuk Issam Abdallah.***