METROPOLITAN.ID - Seorang asisten rumah tangga (ART) bernama Rinah di Depok, Jawa Barat, diduga telah melakukan penganiayaan terhadap kedua anak majikannya.
Penganiayaan ini terungkap setelah orang tua korban mengecek rekaman CCTV di rumah mereka pada Minggu, 29 September 2025, sekitar pukul 19.25 WIB di sebuah perumahan di Bojongsari, Depok.
Awalnya, orang tua korban menitipkan kedua anaknya kepada Rinah saat mereka pergi ke Cibinong pada pukul 17.00 WIB.
Ketika pulang, mereka memeriksa rekaman CCTV dan mendapati tindakan kekerasan yang dilakukan oleh Rinah.
Baca Juga: Siap Kerja? Rekrutmen PLN 2025 Resmi Dibuka Hari Ini, Cek Syarat Lengkapnya di Sini
Esok harinya, Rinah mengakui perbuatannya dengan alasan kelelahan, meskipun dia tidak merasa bersalah atas tindakan tersebut.
Video penganiayaan yang tersebar di media sosial hanya merupakan potongan dari kejadian sebenarnya.
Menurut saksi, penganiayaan berulang kali dilakukan, termasuk satu insiden saat anak pertama dijedotin ke pintu hingga menangis.
Orang tua korban menyatakan bahwa mereka tidak pernah meninggalkan anaknya selama 24 jam penuh dengan Rinah, serta tidak pernah menunda pemberian gaji atau membatasi makanan.
Kondisi korban saat ini dalam pemantauan intensif orang tua agar tidak mengalami trauma.
Pihak keluarga belum melaporkan kasus ini ke polisi, namun polisi siap menerima laporan untuk mengusut tuntas jika ada.
Baca Juga: Viral Video Wapres Gibran Ajak Berkelahi Siswa, Ini Fakta Sebenarnya
Kasus ini menjadi perhatian luas karena menunjukkan pentingnya pengawasan terhadap pengasuh anak serta kewaspadaan orang tua dalam menjaga keselamatan anak-anak mereka.
