METROPOLITAN.ID - Kota Medan kembali dilanda banjir besar pada Kamis, 25 November 2025, setelah diguyur hujan selama hampir 24 jam berturut-turut sejak Rabu malam.
Curah hujan ekstrem yang dipicu dinamika cuaca regional menyebabkan sejumlah sungai di Medan tidak mampu menahan lonjakan debit air, sehingga meluap dan menggenangi berbagai kawasan permukiman maupun jalan protokol.
Hampir seluruh wilayah kota mengalami dampaknya, mulai dari Medan bagian barat, timur, selatan, hingga kawasan utara yang selama ini dikenal sebagai wilayah paling rawan banjir rob dan luapan sungai.
Kondisi ini memaksa sejumlah warga mengungsi, sementara akses lalu lintas di beberapa titik lumpuh total.
BMKG melaporkan bahwa hujan deras yang terjadi sejak 26–27 November 2025 disebabkan oleh keberadaan Siklon 95B dan Siklon Tropis KOTO yang meningkatkan potensi hujan sedang hingga sangat lebat di wilayah Sumatra Utara.
Sistem siklon tersebut memicu awan-awan konvektif besar dan memperpanjang durasi hujan di Kota Medan.
Pada saat bersamaan, beberapa sungai utama di Medan, seperti Sungai Deli, Sungai Babura, dan Sungai Belawanmengalami kenaikan debit air yang sangat cepat, sehingga air meluap ke pemukiman di sekitarnya.
Banyak warga tidak sempat mengamankan barang-barang mereka karena air naik dalam waktu singkat, terutama pada Kamis pagi.
Titik Banjir di Kota Medan dan Lokasi Terdampak
Berikut daftar wilayah terdampak banjir yang dihimpun dari laporan lapangan kepolisian dan petugas gabungan.
Baca Juga: Siapa Vara Dwikhandini? Diduga Sosok Kunci Misteri Kematian Arya Daru Pangayunan
Beberapa titik mengalami genangan ringan, namun sebagian lainnya terendam hingga mencapai dada orang dewasa:
1. Kecamatan Medan Sunggal
