Senin, 22 Desember 2025

Imbas Proyek Jembatan Otista, Trayek Angkot Berubah

- Kamis, 2 Maret 2023 | 10:19 WIB
Rute Baru, Trayek Angkot Berubah (Dok : Metropolitan)
Rute Baru, Trayek Angkot Berubah (Dok : Metropolitan)

METROPOLITAN.ID - Sebelum Lebaran, rute baru akan berlaku. Mau tak mau, trayek sejumlah kendaraan umum akan ikut terdampak, termasuk Biskita dan angkot.

TERCATAT, ada dua koridor Biskita Trans Pakuan dan 13 rute angkot yang terdampak. Mau tak mau, trayeknya ha­rus diubah menyesuaikan rekayasa lalu lintas (lalin) yang dibuat Dinas Perhu­bungan (Dishub) Kota Bogor.

Berdasarkan kajian, ada dua koridor Biskita Trans Pakuan dan lima trayek angkot utama yang bakal berubah, serta delapan trayek angkot ber­singgungan.

Baca Juga: Rekayasa Lalulintas: Trayek Dua Koridor Biskita dan 13 Angkot di Kota Bogor Berubah

Kepala Dishub Kota Bogor Eko Prabowo mengaku masih menggodok perubahan rute bersama Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kota Bogor. Pembahasan krusial ini dila­kukan untuk mengeluarkan contingency plan (rencana cadangan) trayek selama pengerjaan revitalisasi Jem­batan Otista dilakukan.

”Ini yang kami masih pikir­kan. Dishub sendiri dengan angkutan sedang menggodok untuk mengeluarkan contin­gency plan,” kata pria yang akrab disapa Danjen.

”Kalau memang itu cocok, nanti pergerakan orangnya ada dan pelayanannya ada. Kalau mereka memang suka ya akan dialihkan tetap. Yang pasti kami akan mengeluar­kan SK (surat keputusan) trayek sementara dulu ka­rena ada contingency plan,” ujar Danjen.

Diketahui, Dishub Kota Bogor mengaku telah mene­tapkan rekayasa lalin yang akan dilakukan di seputar Sistem Satu Arah (SSA) Ko­ta Bogor.

Baca Juga: Sopir Angkot Racik Ganja Sintetis lewat Video Call

Rekayasa lalin sendiri akan diterapkan menyusul Pemerin­tah Kota (Pemkot) Bogor bakal merevitalisasi Jembatan Otista dalam waktu dekat.

”Perkembangannya kema­rin kami lagi mematangkan. Untuk ring 1 sudah beres, ring 2 agak beres, ring 3 dan 4 belum detail,” ungkapnya.

Ia menjelaskan rekayasa lalin yang akan dilakukan pada ring 1, khususnya di SSA Kota Bogor, yakni kendaraan yang melintas dari pintu keluar Tol Jagorawi Ba­ranangsiang, Bogor, bisa melintas menuju Ekaloka­sari dan PMI Bogor melalui Jalan Nasional 11.

”PMI jadi dua arah. Dari terminal menuju Tugu Kujang bisa langsung tekuk kiri menuju PMI,” jelas Danjen.

”Nanti kami pasang pem­batas jalan menggunakan water barrier. Nggak mungkin dengan beton, karena itu kan sifatnya sementara,” lanjutnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hilman Septian Eka Chandra

Sumber: Metropolitan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X