"Sehingga dampaknya beberapa batang pohon terbawa material longsoran lalu menutupi badan Kali Cidepit, serta mengancam rumah warga dan fasilitas umum," sambung dia.
Menurut dia, tercatat ada 10 KK dengan 31 jiwa yang terdampak dari kejadian Jembatan Dam longsor ini. Di mana, mereka terpaksa mengungsi khawatir bencana susulan.
"Tidak ada korban. Hanya, 31 orang harus mengungsi ke tempat lebih aman," ucap Hidayatulloh.
"Untuk sementara warga terancam mengungsi kerumah saudara terdekat, dan diajukan Huntara oleh pihak Kelurahan setempat," lanjut dia.
Selain mengancam keselamatan warga yang tinggal di RT 03/05 dan RT 04/01, kejadian Jembatan Dam longsor juga merusak fasilitas umum berupa Posyandu dan Pos Ronda.
Adapun, ditambahkan Kepala BPBD Kota Bogor, yang menjadi kebutuhan mendesak saat ini adalah, ketersediaan terpal untuk mencegah terjadinya longsor susulan.
"Bantuan darurat terpal akan diberikan oleh pihak Kecamatan setempat (Lumbung Sosial). Dan secepatnya dilaksanakan perbaikan Dam dan pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) oleh pihak terkait," ujar Hidayatulloh. (cr1/rez)