"Artinya dari vendor-vendor tersebut yang akan menyampaikan pelatihan. Dan dari kami yang sudah mendapatkan sertifikasi juga untuk memberikan pelatihan atau training baik di Tirta Pakuan Kota Bogor maupun se-Indonesia," imbuh Rivelino.
Baca Juga: PKB dan Gerindra Perkuat Silaturahmi Politik Jelang Pilkada 2024 Karawang
Rivelino menjelaskan, target pelatihan tergantung dengan materi paket.
Semisal dua hari melakukan training center, kemudian satu hari praktek ke lapangan kunjungan ke lokasi sumber air Perumda Tirta Pakuan.
"Kemudian materi pelatihan diantaranya soal pengolahan air, maintenance, proses pemasangan pipa seperti apa dan lain sebagainya. Jadi Training Center ini, ada di kelas dan ada prakteknya juga," tukas dia.
Bahkan, kata Rivelino, setengah hari terakhir untuk refreshing ke tempat wisata di Kota Bogor akan disediakan waktunya
Bahkan terbaru, ada pelatihan teknik pengamanan bahan-bahan kimia dari Pusat Zeni TNI AD.
Mereka membawa siswa 22 orang dalam rangka pelatihan terutama pengamanan teknik bahaya kimia.
"Menurut mereka, para siswa dari TNI AD itu ke Tirta Pakuan untuk menambah pengetahuan dan wawasan tentang pengamanan bahan kimia yang dilakukan oleh Tirta Pakuan. Sehingga bisa diaplikasikan di kesatuan masing-masing nanti saat kembali," pungkas Rivelino.***