"Jadi kami Minggu belum dapat laporan, Puskesmas belum dapat pasien. Jadi baru dapat peningkatan laporan kasus ada hampir 50 datang ke Puskesmas Cipaku, rupanya dari hasil analisis wawancara mempunyai riwayat yang sama makan di acara haul," ucap Sri Nowo Retno.
Untuk memastikan penyebab para warga mengalami keracunan massal, pihaknya saat ini sedang mengirimkan sampel makanan yang dimakan oleh puluhan warga tersebut untuk diuji di laboratorium.
"Kita kirim ke laboratorium untuk menjadi penyebab. Dugannya memang dari sumber makanan yang sama di acara haul," ungkap Sri Nowo Retno.
"Kita belum bisa memastikan jenis makanan apa yang menjadi penyebab puluhan warga ini keracunan. Hal itu bisa terungkap setelah hasil uji laboratorium sudah keluar," tandas Kadinkes Kota Bogor. (cr1/rez)