Minggu, 21 Desember 2025

Polisi Buru 2 DPO Diduga jadi Dalang Kasus Penembakan yang Tewaskan Pria Bertato di Bogor

- Selasa, 4 Februari 2025 | 16:40 WIB
Petugas polisi menunjukan barang bukti dalam kasus penembakan yang menewaskan pria bertato di Bogor.  (Fadli Metropolitan)
Petugas polisi menunjukan barang bukti dalam kasus penembakan yang menewaskan pria bertato di Bogor. (Fadli Metropolitan)

METROPOLITAN.ID - Satreskrim Polresta Bogor Kota mengaku masih memburu dalang atau aktor intelektual dalam kasus penembakan yang menewaskan pria bertato berinisial TH (45) di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Bogor pada Senin, 3 Februari 2025 dini hari.

Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi mengungkapkan, bahwa kedua orang dengan inisial FY alias D dan HA yang masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) ini merupakan otak dibalik kasus penembakan tersebut.

"Kemudian ada dugaan bahwa DPO ini adalah aktor intelektualnya, kita masih dalami kembali, tetapi keterangan dari saksi-saksi sudah mengarah ke arah situ (aktor intelektual)," kata AKP Aji Riznaldi.

Baca Juga: Polisi Tangkap 4 Pelaku Penembakan yang Tewaskan Pria Bertato di Jalan Perintis Kemerdekaan Bogor, Satu Pelaku Didor

Musababnya, menurut Kasat Reskrim, dari keterangan saksi ada yang menyatakan bahwa sebelum pelaku menembak TH (45), ada perintah terlebih dahulu.

"Yang memerintahkannya itu salah satunya yang DPO ini," ungkapnya.

Diantaranya, untuk pelaku berinisial D yang saat ini masih DPO diduga menjadi dalang atas peristiwa ini karena pada saat kejadian ialah yang menintruksikan Bambang Hamid Rahakbauw Alias Panglima Key untuk melakukan tindakan penembakan tersebut.

Baca Juga: Kesaksian Pedagang di Kasus Penembakan yang Tewaskan Pria Bertato di Jalan Perintis Kemerdekaan Bogor

"Tersangka D mengintruksikan 'tembak dan matiin si Erik' kepada B alias PK, setelah itu terdengar letusan senjata ke arah badan korban TH ini," ungkapnya.

Lanjut, untuk pelaku lainnya yakni HA diduga melakukan pengeroyokan dengan memukuli korban TH menggunakan balok hingga kayu pasca ditembak.

"Setelah korban tergeletak para pelaku masih sempat memukul menggunakan balok, kayu dan melempar menggunakan batu," ungkapnya.

Baca Juga: Begini Motif dan Kronologi Lengkap Kasus Penembakan yang Menewaskan Pria Bertato di Bogor

"Jadi untuk perannya DPO ini adalah di TKP ditemukan satu buah balok kayu, balok kayu ini digunakan untuk memukul korban, saat korban terjatuh disitu ada pemukulan," ujar AKP Aji Riznaldi.

Saat ini polisi masih memburu kedua DPO yang masih belum diketahui keberadaannya. Adapun, masing-masing DPO diduga berperan sebagai aktor intelektual yang memerintahkan penembakan, dan satu melakukan pemukulan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X