"Di Kabupaten Bogor khususnya yang saat ini kami baru mencapai 34%, kami berharap melalui dukungan beliau itu bisa meningkatkan sampai dengan 50%," tutupnya.
Sementara itu, Anggota DPR RI komisi IX, Achmad Ru'yat menyampaikan, kunjungan nya ini untuk memastikan layanan jaminan sosial bagi pekerja.
Baca Juga: Jelang Lebaran, Pemkab Bogor Musnahkan 14.439 Botol Miras Hasil Operasi Ketupat Lodaya 2025
"Baik terhadap peristiwa kecelakaan kerja, kematian, pensiun, kemudian kehilangan pekerjaan, hari tua itu tersedia anggaran nya dan dapat dipenuhi. Alhamdulillah tadi penyerahan santunan," kata Ahmad.
Begitupun, kunjungan ini, kata Ruhiyat untuk memastikan juga kebijakan impres nomor 1 Presiden terkait efisiensi anggaran yang dilakukan BPJS Ketenagakerjaan.
Selain itu, Ru'yat juga menyebut dengan jumlah penduduk Kabupaten Bogor sekitar 5,6 juta penduduk, maka menjadi tantangan bagi BPJS ketenagakerjaan dalam memberikan pelayanan jaminan yang terbaik.
"Jadi dengan data Kabupaten Bogor penduduk 5,6 juta menjadi pekerja 1,9 juta dan data kemiskinan ada sekitar 446 ribu miskin. Pengangguran ada 210 ribu, ini merupakan suatu tantangan. Kehadiran BPJS ketenagakerjaan sangat strategis. Karna tugas Mulya," pungkasnya. ***