METROPOLITAN.ID - Bupati Bogor Rudy Susmanto mengajak Forum Pemimpin Redaksi (Pemred) Bogor untuk bersama-sama membangun Kabupaten Bogor. Hal itu ia sampaikan saat bincang santai bersama Forum Pemred Bogor di Pendopo Bupati Bogor, Kamis 17 April 2025.
Terlebih saat ini Rudy Susmanto mengaku sedang bersiap-siap merealisasikan sejumlah program yang telah dirancangnya untuk mewujudkan visi dan misinya yakni Bogor Istimewa.
Baca Juga: Melalui BPJS Ketenagakerjaan Pemkab Bogor Anggarkan Rp 4,3 Miliar Jamsostek Bagi Pekerja Non ASN
"Membangun Bogor tidak bisa hanya oleh satu orang, perlu banyak orang yang ambil bagian untuk membangun Kabupaten Bogor," kata dia.
Pada 2025 ini Rudy mengatakan akan menyelesaikan sejumlah program yang sempat mangkrak diantaranya, pembangunan jalan tembus Malasari di Kecamatan Nanggung - Sukabumi, pembangunan dua lajur jalan Bojonggede - Kemang, serta menyelesaikan jalan khusus tambang di Rumpin - Parungpanjang.
"Saya hadir di Kabupaten Bogor tidak membawa pasukan, untuk itu saya perlu dukungan kawan kawan media dalam membangun Kabupaten Bogor," paparnya.
Baca Juga: Ijazah Jokowi Hanya Ditunjukkan Sekilas, Roy Suryo Berikan Kritik Ini
Tak hanya sektor infrastruktur, Rudy mengaku telah menyiapkan sejumlah program untuk mensejahterakan masyarakat.
Sementara itu, Ketu Forum Pemred Bogor Diki Sudrajat menyampaikan jika media sebagai salah satu pilar demokrasi harus ikut serta menjaga stabilitas pemerintahan khususnya di Kabupaten Bogor.
"Di moment bincang santai ini menjadi ajang bagi Pemred media di Bogor untuk menciptakan ide dan gagasan bersama-sama," kata dia.
Seiring dengan itu, Direktur Metropolitan Rama Irawan mengaku siap menjadi mitra strategis Pemkab Bogor. Namun ia juga siap mengkritisi kebijakan yang dikeluarkan Rudy Susmanto jika tidak pro dengan rakyat.
"Kami juga akan menjadi watchdog yang siap mengkritisi kebijakan Bupati. Sehingga setiap kebijakan yang dikeluarkan Bupati dan pro kepada masyarakat," ungkap Rama.
Dengan adanya kritik tersebut, Rama berharap dapat menjadi pengingat atau rem bagi Rudy Susmanto saat mengambil kebijakan.