bogor-raya

Ikuti Program Subuh Keliling Desa Ciangsana, BPJS Ketenagakerjaan Bogor Cileungsi Berikan Santunan Jaminan Kematian

Senin, 14 Oktober 2024 | 12:20 WIB
BPJS Ketenagakerjaan Bogor Cileungsi berikan santunan jaminan kematian Program Subuh Keliling Desa Ciangsana (BPJS)

METROPOLITAN.ID - BPJS ketenagakerjaan Cabang Bogor Cileungsi menghadiri kegiatan Program Subuh keliling (Subling) yang dilaksanakan pemerintah Desa Ciangsana bekerjasama dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) di Masjid Al - Barokah, Desa Ciangsana, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor.

Pada kegiatan itu, BPJS ketenagakerjaan sekaligus memberikan santunan jaminan kematian kepada keluarga Almarhum yang sempat menjadi pengurus Masjid Nurul Ikhsan Komplek TNI AL yang telah meninggal sebulan lalu.

Kepala Kantor Cabang BPJS ketenagakerjaan Bogor Cileungsi, Awalul Rizal mengungkap, menghadiri kegiatan subuh keliling selain memberikan santunan, juga memang BPJS ketenagakerjaan sudah melakukan kerjasama dengan DMI.

Baca Juga: Hari Pertama Operasi Zebra Lodaya di Kota Bogor: 30 Pelanggar Terjaring di Lampu Merah Tugu Kujang

"Sebulan yang lalu pengurus mesjid di salah satu wilayah DMI Ciangsana ini meninggal dunia, dan telah di urus untuk pencairannya tadi juga ada ahli warisnya datang dan ini kita serahkan didepan kegiatan program subuh keliling (Subling)," ungkap dia.

Awalul mengapresiasi kepada kepala Desa Ciangsana yang telah mengadakan program subuh keliling ini untuk mendekatkan antara pemerintah dengan ulama dan BPJS ketenagakerjaan agar lebih solid dan sama-sama memberikan manfaat.

Ke depannya, kata dia, berdasarkan surat PJ bupati Bogor dengan nomor 400.10.2.4 / DPMD, BPJS ketenagakerjaan akan bekerjasama dengan Desa untuk melindungi minimal 100 warga disetiap Desa agar memiliki perlindungan.

Baca Juga: Etika Calon Wakil Bupati Karawang Maslani Jadi Sorotan, Beredar Foto Angkat Botol Miras Sambil Senyum-senyum

"Karna memang ketika program pemerintah ini dilaksanakan untuk perlindungan jaminan sosial BPJS ketenagakerjaan, insha Allah bisa menjadi jaring pengaman sosial untuk mencegah kemiskinan baru di desa tersebut," jelas dia.

"Nah ini nanti kita bergeraknya setelah dari DMI dari mesjid-mesjid, ini akan bergerak lagi melalui desa, jadi semua desa di kabupaten Bogor itu melindungi warganya," sambung Awalul.

Sehingga, kata dia, ketika terjadi musibah kecelakaan kerja atau kematian yang menimpa warga, nantinya tidak bingung untuk berobat menggunakan BPJS ketenagakerjaan dan warga juga memiliki jaminan atau santunan.

Baca Juga: Polemik Siswi SMKN 1 Tirtamulya Karawang Dikeluarkan Gegara Hamil di Luar Nikah, Ini Kata KCD Wilayah IV Jabar

"Sehingga anak-anaknya bisa bersekolah, istrinya bisa membuka usaha dan lain sebagainnya. Jadi kita harapkan tidak ada lagi masyarakat miskin baru yang diakibatkan oleh resiko kecelakaan kerja maupun kematian dan juga harapannya dapat menurunkan tingkat kemiskinan di kabupaten Bogor," terangnya.

Sementara itu, Kepala Desa Ciangsana, H Udin Saputra menyampaikan rasa terimakasih kepada BPJS ketenagakerjaan yang telah menggandeng DMI Ciangsana yang telah memberikan manfaat kepada pengurus DMI dan MUI yang ada di wilayah Ciangsana.

Halaman:

Tags

Terkini