bogor-raya

Tekan Stunting, Anggota DPRD Kota Bogor Desy Yanthi Utami Salurkan PMT di 3 Kelurahan

Rabu, 12 Februari 2025 | 09:40 WIB
Untuk membantu menekan angka stunting di Kota Bogor, Anggota DPRD Kota Bogor Desy Yanthi Utami menyalurkan PMT di 3 kelurahan (Rifal)

METROPOLITAN - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kota Bogor Desy Yanthi Utami menyalurkan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk balita, ibu hamil dan lansia.

Pembagian PMT oleh anggota DPRD Fraksi Golkar itu dilakukan di tiga kelurahan yakni Kelurahan Cinogor, Kelurahan Sempur, dan Kelurahan Mekarwangi yang berlangsung selama dua hari dari Senin 11 Februari 2025 dan Selasa 12 Februari 2025.

Desy mengatakan, penyaluran dilakukan oleh Hinpunan Wanita Karya (HWK) melalui program Bunda Asuh Stunting (Basuh Anting) sekaligus ia menjabat sebagai Kerua HWK Koa Bogor.

Baca Juga: Persija Nggak Pernah Menang di Tiga Laga Terakhir, Ini Kata Carlos Pena Jelang El Clasico Kontra Persib

"Alhamdulillah HWK sudah menjalankan program Basuh Anting ini selama empat tahun dan dilakukan secara bergiliran di setiap kelurahan. Semoga program ini dapat membantu untuk menurunkan angka stunting yang ada di Kota Bogor," kata dia.

Menurut dia, ratusan PMT yang disalurkan diharapkan dapat menurunkan angka stunting di Kota Bogor.

Berdasarkan data dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, pada Desember 2024 lalu angka stunting Kota Bogor mencapai 1.588 kasus.

Baca Juga: Kena Virus Saat Kontra PSIS, Begini Kondisi Terbaru Pemain Persib Tyronne del Pino

"PMT merupakan tindakan pencegahan sementara yang tidak mungkin bisa langsung menurunkan angka stunting di Kota Bogor. Sehingga peran serta orang tua yang sadar akan kebutuhan gizi anak menjadi sangat penting," jelas dia.

Dengan demikian, Ia meminta kepada Pemkot Bogor melalui aparatur wilayah setingkat Kelurahan melakukan sosialisasi dan pendataan Keluarga Rawan Stunting (KRS) agar DPRD Kota Bogor bisa merumuskan kebijakan anggaran yang tepat sasaran untuk menurunkan angka stunting di Kota Bogor.

"Melalui peran anggaran yang ada di DPRD, tentu kami membutuhkan data yang akurat agar anggaran yang nantinya disiapkan bisa tepat guna dan masyarakat teredukasi akan bahaya nyata dari stunting," tandasnya. (Rifal)

Tags

Terkini