“Kasihan masyarakat jika proyek tersebut jadi molor dari waktu yang ditentukan yakni Desember 2023. Ingat, 7,5 bulan ini bukan waktu yang sebentar. Karena itu beban warga jangan ditambah lagi,” ujar Rommy Prasetya.
Baca Juga: Semua Gerai Ditutup karena Merugi, Ini Sejarah Toko Buku Gunung Agung yang Legendaris
Diketahui, Wali Kota Bogor Bima Arya menanggapi isu cagar budaya pada proyek revitalisasi Jembatan Otista. Menurut Bima Arya, status cagar budaya ada tahapan yang harus dilalui dan Jembatan Otista tidak melalui proses tersebut.
"Jadi Jembatan Otista tidak masuk kategori yang sudah ditetapkan," ujarnya.
Namun, sejak awal Bima Arya memastikan bahwa selain pelebaran dan penguatan jembatan, harus ada pengamatan atau penelitian menjaga warisan masa lalu.
Maka, kata dia, ada bagian-bagian yang merupakan ciri khas Jembatan Otista, seperti bagian lengkungan dan lainnya, akan dipertahankan dalam proses revitalisasi Jembatan Otista.
"Jadi nggak ada masalah sama sekali, pembangunan terus jalan dan harus sesuai target. Tapi saya sepakat bahwa ciri khas lama dari Jembatan Otista akan coba kita pertahankan," tutup Bima Arya. (ryn)