METROPOLITAN.ID - Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Bappedalitbang berkolaborasi dengan Tim Fasilitasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan perusahaan atau TJSL, menggelar sosialisasi optimalisasi tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan di Kabupaten Bogor.
Kepala Bappedalitbang Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika mengatakan, sasaran utama acara tersebut yakni para perusahaan yang melaksanakan program TJSL serta perangkat daerah.
Baca Juga: Korban Tewas Akibat Erupsi Gunung Marapi Sumbar Bertambah Jadi 23 Orang, Ini Daftar Namanya!
“Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, Pemerintah Kabupaten Bogor memerlukan anggaran yang besar yang belum bisa dipenuhi oleh APBD,” kata Ajat Rochmat Jatnika.
“Salah satu sumber pendanaan yang dibutuhkan, berasal dari TJSL perusahaan yang beroperasi di wilayah Kabupaten Bogor. Perusahaan yang melaksanakan program TJSL berarti dapat membantu Pemerintah Kabupaten Bogor,” sambung dia.
Baca Juga: Diumumkan 6 sampai 15 Desember 2023, Begini Cara Cek Hasil Kelulusan PPPK
Ajat Rochmat Jatnika menjelaskan bahwa dalam program tersebut, para pengusaha ditegaskan untuk tidak memeberikan bantuan dalam bentuk uang tunai. Hal itu untuk memastikan bantuan yang diberikan tepat sasaran serta bersentuhan langsung dengan masyarakat Kabupaten Bogor.
“Pemerintah Kabupaten Bogor tidak meminta atau menerima dana serta uang tunai kepada perusahaan. Namun yang diharapkan adalah informasi pelaksanaan TJSL oleh setiap perusahaan agar dapat dipetakan kemanfaatannya bagi masyarakat, terutama yang berada di lokasi terdekat perusahaan,” jelasnya.
Baca Juga: Butuh Rp1 Triliun, BPTJ Usulkan Anggaran Pembangunan Fly Over Jalan Bomang
Ia contoh langsung yang terjadi saat pihaknya bersama dengan tim TJSL menerima bantuan dalam bentuk non tunai saat acara berlangsung.
“Bupati Bogor menerima secara simbolis TJSL perusahaan dari PT Indocement Tunggal Perkasa dan PT Solusi Bangun Indonesia berupa bantuan semen untuk lembaga-lembaga kemasyarakatan di 40 kecamatan,” papar Ajat Rochmat Jatnika.
Ia juga berharap kedepan seluruh perusahaan dapat melaporkan program TJSL secara berkala, sehingga semakin banyak masyarakat Kabupaten Bogor yang merasakan hasilnya.
“Harapan besar kepada Tim Fasilitasi TJSL untuk menjadi perpanjangan tangan Pemerintah Kabupaten Bogor dalam merangkul perusahaan-perusahaan yang ada untuk meningkatkan sinergi pelaksanaan program TJSL perusahaan dengan program pembangunan daerah,” tandasnya.