Karena ditemukan dalam kondisi lemas dan tak sadarakan diri akhirnya korban dibawa oleh orangtua nya ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Terlebih saat ditemukan wajah korban dipenuhi dengan luka yang diduga menjadi korban Bullying samapi dicekoki minuman keras (miras).
Lebih lanjut, pihak keluarga berharap agar kejadian itu bisa ditindaklanjuti oleh pihak sekolah karena masih terjadi di lingkungan SMA.
Di lain pihak, kejadian tersebut kemudian dikonfirmasi oleh Kapolsek Tanjung Barat, AKP Ono Karyono yang membenarkan peristiwa itu.
"Benar, saat ini laporan polisinya sudah diterima dan akan ditindak lanjuti dengan proses penyelidikan," tegas Ono melalui keterangannya.***