Minggu, 21 Desember 2025

Bupati Sukabumi Ajak ASN Manfaatkan Program Penghapusan Tunggakan Pajak Kendaraan

- Rabu, 9 April 2025 | 16:34 WIB
Bupati Sukabumi Asep Japar mengajak warga dan para ASN unutk manfaatkan program penghapusan tunggakan pajak kendaraan Pemprov Jawa Barat (IST)
Bupati Sukabumi Asep Japar mengajak warga dan para ASN unutk manfaatkan program penghapusan tunggakan pajak kendaraan Pemprov Jawa Barat (IST)

METROPOLITAN.ID - Bupati Sukabumi Asep Japar meminta para warga dan ASN untuk memanfaatkan program penghapusan tunggakan pajak kendaraan yang digagas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.

mengungkap sejumlah program unggulan pemerintah saat menjadi pembina apel pagi di Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Rabu 9 April 2025.

Program tersebut mencakup kebijakan dari pemerintah pusat, provinsi, hingga kabupaten.

Beberapa program prioritas yang disorot antara lain Sukabumi Nyaah Ka Indung dan Koperasi Desa Merah Putih.

Baca Juga: Minibus Adu Banteng dengan Tronton Muatan Semen di Dekat Gerbang Tol Parungkuda

Kedua program tersebut direncanakan akan segera diluncurkan, salah satunya di wilayah Cianjur.

“Program Sukabumi Nyaah Ka Indung akan dilaunching di Cianjur,” kata Bupati Asep di hadapan para ASN.

Selain itu, Bupati juga mengajak para ASN untuk memanfaatkan program penghapusan denda pajak kendaraan bermotor dan Bea Balik Nama (BBN) yang dikeluarkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga: Minibus Adu Banteng dengan Tronton Muatan Semen di Dekat Gerbang Tol Parungkuda

Ia menilai kebijakan ini merupakan kesempatan baik bagi masyarakat untuk melunasi kewajiban pajak kendaraan mereka.

“Keringanan ini berlaku bagi seluruh warga Jawa Barat. Jadi mari manfaatkan kesempatan ini untuk membayar tunggakan pajak atau melakukan mutasi kendaraan berpelat luar daerah,” jelasnya.

Orang nomor satu di Pemkab Sukabumi itu juga menekankan pentingnya solidaritas dan sinergi antar ASN dalam mendukung pembangunan daerah pasca-Pilkada.

“Saatnya kita bersatu membangun Sukabumi yang Mubarakah (Maju, Unggul, Berbudaya, dan Berkah) ,” pungkas dia. (Usep)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB
X