METROPOLITAN.ID - Sosok Nawawi Pomolango menjadi pusat perhatian setelah resmi dilantik sebagai Ketua Sementara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), menggantikan Firli Bahuri yang ditetapkan sebagai tersangka kasus pemerasan.
Pengucapan sumpah jabatan Nawawi Pomolango sebagai ketua sementara KPK dilakukan di lingkungan Istana Negara, Jakarta, pada Senin (27/11), di hadapan Presiden Jokowi. Ia menggantikan ketua KPK non-aktif Firli Bahuri.
Nawawi Pomolango, yang sebelumnya menjabat sebagai wakil ketua KPK, telah lama meniti karirnya di bidang hukum hingga kini menjadi ketua sementara KPK menggantikan Firli Bahuri.
Namanya mulai mencuat ketika mengemban tugas sebagai Ketua Sementara KPK.
Tak hanya kiprahnya dalam karir, kekayaan Nawawi juga menjadi sorotan setelah diumumkan.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 30 Januari 2023 untuk periode 2022, harta kekayaan Nawawi Pomolango mencapai Rp 3,7 miliar.
Baca Juga: Jimbo Melakukan Serangan Siber dengan Menyasar Situs Komisi Pemilihan Umum, 252 Juta Data Bocor!
Detail laporan tersebut mengungkapkan bahwa harta kekayaannya sebagian besar berasal dari properti, dengan tujuh bidang tanah dan enam bangunan, tersebar di daerah Bolaang Mongondow dan Balikpapan.
Rinciannya mencakup nilai tanah dan bangunan sekitar Rp 2,3 miliar.
Di samping properti, Nawawi juga memiliki alat transportasi, termasuk satu unit motor Honda Beat tahun 2019 dan satu unit Toyota Innova tahun 2020, dengan total nilai mencapai Rp 321,5 juta.
Selain itu, harta bergerak lainnya yang dimiliki Nawawi sekitar Rp 155 juta, sedangkan jumlah kas dan setara kas mencapai Rp 702 juta.
Total keseluruhan harta kekayaannya, yang meliputi tanah, bangunan, alat transportasi, dan aset lainnya, mencapai Rp 3.713.500.000 (3,7 miliar).