"Apabila terjadi kasus atau kejadian luar biasa, seperti kecelakaan atau serangan sakit berat secara tiba-tiba, kita siapkan tindakan kedaruratan hingga harus dirujuk ke rumah sakit. Kita siapkan tenaga medis, sopir dan ambulance yang siap siaga menangani kedaruratan," kata Deni.
Dalam pelaksanaan bantuan pelayanan kesehatan pemudik, Deni mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan instansi pemerintah terkait, seperti TNI-Polri, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Pemadaman Kebakaran Dan Penyelamatan, Kwartir Pramuka Daerah Purwakarta, dan instansi terkait lainnya.
Menurut Deni, koordinasi dengan instansi lain mutlak harus dilakukan, karena membantu para pemudik dalam jumlah sangat besar perlu dilakukan secara terpadu dan terkelola secara baik.
"Instansi lain seperti TNI-Polri dan instansi lain merupakan instansi yang koordinasinya sangat baik dalam penanganan bantuan selama musim mudik lebaran," ujar Deni Darmawan.***