METROPOLITAN.ID - Ribuan keramik yang berasal dari Plered, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, kembali merambah pasar internasional.
Bahkan, pada tahun 2024 ini terdapat 11 kontainer berisikan beragam jenis keramik asal Plered tercatat sudah diekspore ke berbagai pasar internasional.
Salah satu perajin asal Plered, Eman Sulaeman (54) mengatakan bahwa ekspore yang dilakukan bersama perajin lainnya itu dilakukan sesuai dengan pesanan pasar luar negeri.
Baca Juga: Sambut HUT Bhayangkara Ke-78, Polres Purwakarta Lakukan Baksos Penanaman Pohon
"Kami melakukan pekerjaan sesuai dengan pesanan dari pasar internasional seperti Amerika dan Spanyol," ucapnya.
Pria yang sudah memiliki usaha keramik sejak tahun 1993 menilai bahwa pesanan dari pasar internasional itu memberikan harapan kepada pengrajin keramik agar bisa terus berinovasi.
"Sejak Covid-19 kami mendapatkan pemesanan yang naik turun. Tapi dengan pesanan jumlah banyak seperti ini, tentu membuat kami berusaha agar bisa berinovasi dan bersaing dengan negara di Asia lainnya," katanya.
Baca Juga: Serap Aspirasi Masyarakat Melalui Diskusi Publik
Adapun untuk model keramik yang paling banyak diekspor, dia menyebutkan bahwa keramik dengan model vas bunga.
Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Purwakarta, Dani Abdurahman menilai bahwa keramis asal Plered memiliki peluang yang besar
"Permintaan pasar internasional terhadap keramik buatan Plered sangatlah besar. Ini peluang berharga yang harus kita optimalkan," katanya.
Baca Juga: Aksi Curanmor di Bogor Berhasil Terekam CCTV, Pelaku Berjumlah Dua Orang
Ia menyampaikan, bahwa pada tahun ini keramik buatan Plered Purwakarta telah diekspor ke Amerika Serikat serta berbagai negara di benua Eropa.
Menurut dia, volume ekspor keramik Plered tahun ini jauh lebih besar dibandingkan tahun 2023 yang hanya mencapai lima kontainer senilai Rp 1,75 miliar, dengan negara tujuan Amerika Serikat, Inggris dan Turki.