METROPOLITAN.ID - Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (Disarpusda) Kabupaten Purwakarta menggelar peer learning meeting dan stake holder meeting di Kaki Gunung Burangrang selama dua hari, pada 2 sampai 3 Oktober 2024.
Kepala Bidang Layanan Otomasi Perpustakaan Disarpusda Purwakarta, Uce Martini mengatakan, dalam kegiatan ini tersedia forum bagi perpustakaan untuk saling berbagi praktik terbaik dan tantangan yang dihadapi.
Terutama, dalam menjalankan pengalaman program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial atau TPBIS yang sudah digulirkan pemerintah pusat.
"Kami, berupaya membangun sinergi dan dukungan dari berbagai pemangku kepentingan dalam pengembangan perpustakaan sebagai pusat pemberdayaan masyarakat," kata Uce, Rabu 2 Oktober 2024.
Melalui kegiatan ini, sambung Uce, bidangnya memfasilitasi inovasi dan kolaborasi antar lembaga.
Adapun fokus utama kegiatan ini tentunya untuk meningkatkan dampak sosial dari program TPBIS itu sendiri.
Baca Juga: Penginapan Terbaik di Dekat Gunung Kelud untuk Jadi Akomodasi saat Liburan bersama Keluarga
Dalam kegiatan ini, Disarpusda menghadirkan dua orang narasumber yang merupakan pelatih ahli dari Kota Sukabumi dan Kabupaten Sumedang. Sementara untuk peserta kegiatan jumlahnya ada 33 orang yang merupakan pengurus perpustakaan desa.
"Kegiatan peer learning meeting dan stakeholder meeting ini, berlangsung di dua tempat yakni Kampung Wisata Parakan Ceuri dan Kedai Ngopboen by Bunche, Desa Pusakamulya, Kecamatan Kiarapedes," ucap dia.
Terselenggaranya kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam pengembangan perpustakaan sebagai pusat pemberdayaan masyarakat berbasis inklusi sosial.
Baca Juga: Dalih Bayar Kuliah, Mahasiswa di Bogor jadi Jambret Hp, Korbannya Ibu Gendong Bayi
Program ini juga diharapkan dapat terus berlanjut serta dikembangkan demi kemajuan masyarakat Kabupaten Purwakarta.
Menutup, Uce menyampaikan kegiatan stakeholder meeting akan dilaksanakan di Kedai Ngopboen by Bunche. Kegiatan ini akan menghadirkan narasumber dari Perpusnas.