METROPOLITAN.ID - Ruas jalan nasional Bagbagan- Kiaradua di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, ditutup dan lumpuh total untuk sementara waktu.
Penutupan ini disebabkan oleh longsor yang menutup seluruh badan jalan, sehingga tidak dapat dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
Pantauan di lapangan menunjukkan longsor terjadi pada Rabu 25 Desember 2024 sekitar pukul 15.00 WIB. Hingga kini, proses pembersihan material longsor masih terus dilakukan.
Baca Juga: 5 Kemenangan Atletico Madrid di Kandang Barcelona pada Laga La Liga Spanyol
Kasatlantas Polres Sukabumi, AKP Fiekry Adi Perdana, menyatakan bahwa langkah penutupan dilakukan demi keselamatan pengguna jalan.
“Kami berada di lokasi longsor bersama personel dari PUPR, Dishub, Satpol PP, serta unsur terkait lainnya, termasuk masyarakat setempat, untuk melakukan penanganan,” terang Fiekry, Kamis 26 Desember 2024.
Ia juga mengimbau masyarakat yang hendak menuju kawasan wisata melalui jalur Bagbagan-Kiara Dua untuk menggunakan rute alternatif.
Baca Juga: Bupati Sukabumi Marwan Hamami Lepas Bantuan Sosial untuk Warga Terdampak Bencana di 25 Kecamatan
“Akses menuju Geopark Ujunggenteng dan sekitarnya dapat dialihkan melalui jalur Nyalindung atau Sagaranten. Jalan nasional ini ditutup sementara hingga proses evakuasi selesai,” jelasnya.
AKP Fiekry menambahkan, pembersihan material longsor melibatkan alat berat berupa dua ekskavator dan satu loader. Proses evakuasi ini dikerjakan oleh petugas gabungan dari TNI, Polri, PUPR, Dishub, Satpol PP, Forkopimcam Simpenan, serta masyarakat setempat.
“Upaya pembersihan terus dilakukan hingga badan jalan dapat digunakan kembali. Namun, waktu normalisasi jalur belum bisa dipastikan,” pungkasnya.
Sebagai informasi, longsor ini mengakibatkan gangguan pada akses utama menuju destinasi wisata di kawasan Sukabumi Selatan, terutama menjelang libur panjang akhir tahun. (Indra Sopyan)